Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah Gagalkan Penjambretan yang Terjebur Comberan, Ibu Korban: Pelaku Ancam Balik Lagi

Kompas.com - 23/06/2022, 13:41 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang anak laki-laki berinisial PA (12) warga Gang Haji Kiming, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur berhasil menggagalkan penjambretan telepon seluler (ponsel) pada Rabu (22/6/2022) pukul 13.00 WIB.

Bocah kelas 3 sekolah dasar (SD) itu tidak diam saja saat ponselnya dirampas. Ia mengejar dan berusaha menghentikan kedua pelaku yang menaiki sepeda motor.

Ibu PA, Teti Kusmiyati (50), menuturkan pelaku yang tertangkap basah sempat mencoba mengelak. Keduanya lolos karena korban memaafkan perbuatan pelaku.

"Tapi warga ada yang getok pelaku pakai helm. Terus pelaku enggak terima dan mengancam. Katanya mau bawa teman-temannya ke sini. Saya sih oke, karena ada bukti CCTV kok jelas banget," kata Teti kepada wartawan, Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Emak-emak di Jatiasih Jadi Korban Penjambretan di Gang Sempit

Adapun penjambretan tersebut terekam kamera closed-circuit television (CCTV). Saat itu tampak bocah laki-laki sedang memainkan ponselnya di depan rumah.

Kemudian lewat dua pelaku, yaitu satu laki-laki dan satu perempuan. Mereka berboncengan menggunakan sepeda motor.

Pelaku laki-laki yang sedang membonceng lalu menjambret ponsel si anak. Sadar ponselnya dicuri, anak itu mengejar sambil menarik kaus pelaku.

"Anak saya teriak kencang banget, sambil lari dan narik baju pelaku," ujar Teti.

Pelaku yang secara perawakan diperkirakan berusia di bawah 30 tahun memanfaatkan kondisi jalan lingkungan Gang Haji Kiming yang sedang sepi untuk melakukan aksinya.

Baca juga: 2 Bocah SD Jadi Korban Penjambretan Ponsel di Ciledug, Sama-sama Terseret Motor Pelaku

Beruntung saat pelaku tancap gas memacu sepeda motornya, PA berhasil mengejar lalu menarik bagian baju pelaku perempuan yang dibonceng meski tubuhnya sempat terseret.

Akibatnya, laju motor pelaku terhambat. Motor pelaku sempat menabrak tembok rumah warga. Namun, dia terus mencoba kabur. "Pelaku akhirnya masuk ke comberan," kata Teti.

Pengendara motor itu sempat membuang ponsel milik bocah tersebut guna menghilangkan barang bukti.

"Handphone juga dibuang ke comberan. Tapi sama anak saya keburu diambil, enggak papa," ujar Teti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com