JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Barat melakukan jemput bola untuk melayani perubahan data alamat penduduk yang terdampak perubahan nama jalan.
Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengganti nama 22 jalan di Jakarta dengan nama tokoh Betawi. Masyarakat yang tinggal di jalan-jalan tersebut diminta untuk mengubah data pada dokumen kependudukan mereka.
Di Jakarta Barat, ada dua nama jalan yang berubah, yaitu Jalan Lingkar Luar Barat yang diganti menjadi Jalan Syekh Junaid Al Batawi dan Jalan Rawa Buaya yang diganti menjadi Jalan Guru Ma'mun.
Layanan jemput bola tersebut saat ini dilakukan di posko yang terletak Kantor RW 01 Jalan Guru Makmun, Kelurahan Rawa Buaya.
Layanan ini masih berlangsung hingga Kamis (30/6/2022), dibuka sejak pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Baca juga: Dukcapil Jakarta Barat Jemput Bola Layani Warga Terdampak Perubahan Nama Jalan
"Kami hari ini di RW 01 Kelurahan Rawa Buaya sudah melakukan layanan jemput bola, terhadap warga-warga yang terkena dampak. Di sini kami juga melakukan sosialisasi kepada warga," kata Kepala Sudin Dukcapil Jakarta Barat Gentina Arifin kepada wartawan, Rabu (29/6/2022).
"Layanan dibuka besok mulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB. Diupayakan selesai semua besok," lanjut Gentina.
Gentina mengatakan, terdapat 141 orang yang terdampak perubahan dua nama jalan di Jakarta Barat.
"Pada kegiatan jemput bola hari ini telah dilakukan pergantian sebanyak 31 KTP, 31 KK, dan 10 KIA," sebut Gentina.
Masyarakat yang ingin mengubah data di dokumen kependudukannya hanya perlu membawa kartu tanda penduduk (KTP) atau kartu keluarga (KK) lama.
"Nanti di loket layanan di RW 01 kita akan langsung proses penggantian KTP elektronik, penggantian kartu keluarga (KK), dan KIA yang baru," kata Gentina.
"Jadi cukup membawa dokumen lamanya, KTP elektronik atau KK. Cukup membawa satu dokumen saja, otomatis semua dokumen kependudukan akan diganti dengan yang baru, dengan alamat yang baru," lanjut Gentina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.