JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) sedang mempersiapkan surat pemberitahuan (SP) terkait penertiban ke penghuni lokalisasi Gunung Antang, Matraman, Jakarta Timur.
"Sesuai prosedur, nanti akan ada pengiriman surat pemberitahuan 1- 2-3 terlebih dahulu ke penghuni di lokalisasi," ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa kepada wartawan, Kamis (30/6/2022).
Baca juga: Lokalisasi Gunung Antang Segera Ditutup, PT KAI: Ke Depan Akan Dibangun Double Track
Saat ini, KAI sedang berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Jakarta Timur terkait penerbitan surat pemberitahuan itu.
"Kami sedang dalam tahap koordinasi dan sosialisasi ke warga untuk program penertiban bersama pemkot dan pihak berwajib," kata Eva.
Wali Kota Jakarta Timur M Anwar mengatakan bahwa pihaknya menunggu kelanjutan sikap dari PT KAI terkait penertiban lokalisasi Gunung Antang.
"Kami (pemkot) enggak boleh masuk ke lahan orang atau menertibkan, enggak boleh. Mereka (PT KAI) buat surat, kami bantu," kata Anwar saat ditemui di kawasan Bidara Cina, Jatinegara, Selasa (28/6/2022).
Sebelumnya, warga mendesak agar lokalisasi Gunung Antang ditutup imbas penyerangan yang terjadi di Jalan Kemuning, RT 005 RW 001, Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Baca juga: Lokalisasi Gunung Antang Ditertibkan, PT KAI Akan Sosialisasi ke Warga
Setidaknya, penyerangan di wilayah RW 001 Rawa Bunga terjadi dua kali, yakni pada Minggu (12/6/2022) dini hari dan Senin (13/6/2022).
Empat warga terluka dan satu rumah rusak akibat dilempari batu saat penyerangan Minggu dini hari.
Sementara itu, pada saat penyerangan lanjutan, yakni Senin dini hari, warga mendengar suara tembakan lebih dari tiga kali.
Salah satu peluru menembus rolling door dan kaca etalase milik warga. Pelaku penyerangan diduga berasal dari lokalisasi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.