DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berencana memasang pita kejut di beberapa titik di Jalan Grand Depok City, Depok.
Hal itu dikatakan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat menyampaikan upaya apa yang akan diterapkan untuk mengatasi balap liar di lokasi tersebut.
Sebab, ia menyebut kawasan GDC sering disalahgunakan menjadi arena balap liar pada malam hari, terutama di malam liburan.
"Iya nanti rencana akan dipasang pita kejut di GDC. Karena disana memang kerap dijadikan arena balap liar dan itu sangat mengganggu warga sekitar," kata Imam dalam keterangannya, Senin (4/7/2022).
Baca juga: Pemotor Terlibat Kecelakaan Tunggal di GDC Depok, Derita Luka di Muka dan Kaki
Namun, rencana pemasangan pita kejut menuai kritik beberapa warga karena disebut menganggu kenyamanan pengendara.
Kendati demikian, Imam menegaskan, bahwa pita kejut dipasang demi mendukung keselamatan, bukan untuk mengurangi kenyamanan para pengendara.
"Pemasangan pita kejut ini demi keselamatan karena ada keluhan juga dari warga soal maraknya balap liar di sana dan sering terjadi kecelakaan," tutur Imam.
Lebih lanjut, Imam mengatakan, nantinya pita kejut akan dipasang di sejumlah titik, misalnya di sekitar Kantor Partai Golkar yang disebutnya rawan kecelakaan.
"Setidaknya kecelakaan bisa dicegah dengan pemasangan pita kejut ini. Jadi kan orang enggak ngebut lagi bawa kendaraan," kata dia.
Baca juga: Pria yang Kecelakaan Tunggal di GDC Depok Dikabarkan Meninggal Dunia
"Nantinya akan dipasang di titik lain. Kami sudah memetakan (lokasi yang akan dipasang), namun tetap harus melihat anggarannya. Kalau memungkinkan akan dipasang lagi," imbuh Imam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.