Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Depok Meningkat, Tempat Tidur Isolasi RSUD ASA Masih Nihil Pasien

Kompas.com - 15/07/2022, 06:15 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Keterisian tempat tidur pasien Covid-19 atau bed occupancy rate (BOR) di tempat isolasi terpusat (isoter) Rumah Sakit Umum Daerah Anugerah Sehat Afiat (RSUD ASA) Depok, nihil.

Hal itu dikatakan Direktur RSUD ASA Kota Depok Enny Ekasari berdasarkan data yang dihimpun pada Selasa (12/7/2022).

Enny menuturkan, RSUD ASA menyediakan 80 tempat tidur bagi pasien Covid-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG) atau gejala ringan tanpa komorbid.

"Tidak ada tempat tidur yang terpakai, sehingga persentase keterisian 0 persen," kata Enny dikutip dari Portal Resmi Pemkot Depok, Kamis.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Pemkot Tangsel Gencarkan Vaksinasi Booster

Sebagai informasi RSUD ASA mulai beroperasi pada 1 April 2022, atau setelah tempat isoter di Makara UI dan Pusat Studi Jepang (PSJ) dinyatakan selesai.

"Karena baru beroperasi dan kasus Covid-19 mulai melandai, jumlah pasien yang selesai menjalani isolasi per 12 Juli 2022 sebanyak delapan orang," kata Enny.

Adapun persyaratan bagi pasien Covid-19 yang hendak menjalani isolasi di RSUD ASA Depok, di antaranya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang berstatus OTG, gejala ringan serta pasien tak memiliki komorbid.

Selain itu, pasien berusia di atas 15 tahun dengan maksimal 60 tahun serta pasien mandiri tanpa memerlukan bantuan orang lain.

Baca juga: UPDATE: Kasus Covid-19 Bertambah 3.584, DKI Jakarta Penyumbang Terbanyak

"Jika memenuhi syarat tersebut dapat menjalani isolasi di RSUD ASA. Pendaftarannya dapat dilakukan melalui puskesmas terdekat atau menghubungi hotline di nomor 081329291595," tambah Enny.

Sementara itu, berdasarkan data kasus Covid-19 di Depok yang dihimpun dari Dinas Kesahatan Kota Depok, dalam seminggu terakhir, yakni:

• Selasa, 12 Juli 2022: tambah 152 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Senin, 11 Juli 2022: tambah 96 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Minggu 10 Juli 2022: tambah 99 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Sabtu, 9 Juli 2022: tambah 117 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Jumat, 8 Juli 2022: tambah 128 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Kamis, 7 Juli 2022: tambah 138 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

• Rabu, 6 Juli 2022: tambah 136 kasus terkonfirmasi aktif Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com