Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Pameran Seni Rupa di Museum Nasional, Hasil Lelang Capai Puluhan Juta Rupiah

Kompas.com - 17/07/2022, 15:40 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah karya seni rupa, seperti lukisan, patung, dan seni digital dipamerkan di Museum Nasional atau yang dikenal dengan Museum Gajah, Jakarta Pusat.

Karya siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Labschool Jakarta yang mengusung tema Jendela Nusantara itu telah dipamerkan sejak 12 Juli hingga 17 Juli 2022.

Kepala Sekolah SMA Labschool Suparno Sastro berharap pameran karya seni rupa ini bisa memberikan inspirasi kepada para pelajar untuk berkarya dengan lebih baik.

"Selain itu, diharapkan mereka mampu memamerkan karyanya di ruang publik yang lebih besar," ujar Suparno, Minggu (17/7/2022).

Baca juga: Harga Terbaru Tiket Museum Nasional, Berlaku Mulai 16 Juli

Setidaknya ada 70 karya seni yang dipamerkan. Tak hanya dipamerkan, penyelenggara turut melelang karya tersebut.

Hasil lelang penjualan lukisan itu nantinya akan disumbangkan untuk Yayasan Sahabat Anak Manggarai, Jakarta. "Yayasan itu dipilih karena mereka lebih membutuhkan bantuan keberlangsungan belajarnya," kata Suparno.

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon berujar menilai pameran dan lelang seperti memang masih jarang dilakukan oleh kelompok siswa. Menurut dia, biasanya pameran dan lelang dilakukan oleh kalangan mahasiswa atau pun profesional.

"Ini bisa jadi satu batu loncatan penting. Dan bisa menjadi satu portofolio bahwa ekspresi seni, budaya, kreativitas, dan imajinasi apapun bidangnya atau pun profesi mereka nanti," ujar Fadli.

Adapun hasil lelang tersebut mencapai hampir Rp 60 juta. Sebanyak 70 persen penjualan akan disumbangkan ke yayasan yang telah ditunjuk.

Sejumlah pengunjung yang tertarik atas karya tersebut pun tak ragu menawar dengan harga terbaik.

Baca juga: 11 Wisata di Monas, Bisa Lihat Diorama dan Nikmati Panorama Jakarta

Misalnya saja, lukisan berjudul Lady in the Meadow karyw Zahra Khairunnisa terjual dengan harga Rp1.849.000. Kemudian, ada pula lukisan berjudul Memori Bunga dalam Vas Kaca karya Aqiela Shafa dijual dengan harga Rp3.099.000.

Ada pula lukisan berjudul Emas di Hulu Karya Naira Faiza berhasil dilelang dengan harga Rp1.799.000,-
Kemudian, lukisan berjudul Silent Treatment karya Omar Muhammad Athalla dijual dengan harga Rp2.099.000.

Lalu, ada lukisan berjudul Batik Kampoeng karya Nayla Cahya dibanderol Rp3.100.000, serta lukisan berjudul Gelatik Jawa karya Rp2.599.000. Kemudian, lukisan digital berjudul Perjamuan karya Keiza Putri Robbani laris dengan harga Rp3.799.000.

Tak hanya lukisan, karya seni pahat berjudul Elephas Masimus Sumatranus karya Nayla Cahya laku terjual sekitar Rp2.000.000. Adapun penjualan tidak hanya dilakukan saat pelelangan, melainkan sejak pameran dibuka.

Lewat pameran ini, diharapkan siswa-siswi tersebut bisa mempublikasikan lebih luas mengenai cerita rakyat melalui karya seni. Harapannya, karya itu akan selalu diingat dan menjadi hiburan bagi masyarakat Indonesia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com