Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Citayam Fashion Week" Kian Tenar, Gubernur hingga Penyanyi "Dompleng" Popularitas Kawasan Dukuh Atas

Kompas.com - 20/07/2022, 05:00 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Fenomena "Citayam Fashion Week" belakangan semakin menarik perhatian dan diperbincangkan di media sosial.

Istilah "Citayam Fashion Week" menjadi kian populer setelah sejumlah remaja dari sekitaran Jakarta mengenakan pakaian unik dan nongkrong di seputaran Dukuh Atas, Jakarta Pusat, pada akhir pekan lalu.

Kendati demikian, pengamat tata kota dari Universitas Trisakti, Nirwono Yoga, meyakini fenomena itu tidak akan berlangsung lama. Hal itu, membuat sejumlah pesohor berlomba memanfaatkan momentum tersebut.

Baca juga: Sederet Alasan Kawasan Dukuh Atas Jadi Tempat Favorit Remaja Citayam

"(Mereka) cenderung memanfaatkan ketenaran sesaat itu untuk keperluan pemerintah, kampanye, atau kegiatan lainnya. Model seperti ini juga tidak akan bertahan lama," tutur Nirwono kepada Kompas.com, Selasa (19/7/2022).

Sejumlah nama pesohor memang muncul di tengah ingar-bingar kepopuleran kawasan Dukuh Atas, mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hingga penyanyi Yuni Shara.

Anies Baswedan dan Tamu dari Eropa "Catwalk" Bersama

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melenggangkan kaki di lokasi penyebrangan jalan yang sebelumnya dijadikan tempat remaja SCBD alias Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok.

Tidak berjalan sendiri, Anies juga ditemani Wakil Presiden Bank Investasi Eropa Kris Peeters dan sejumlah tamu dari benua biru lainnya di penyebrangan jalan tersebut.

Momen tersebut ditangkap kamera usai Anies beserta sejumlah tamunya itu menyelesaikan pertemuan terkait dengan investasi dalam pembiayaan pembangunan transportasi Jakarta khususnya Moda Raya Terpadu (MRT).

Baca juga: Momen Anies Jajal Catwalk Citayam Fashion Week ala Remaja SCBD di Dukuh Atas

Menurut Anies, sejumlah petinggi Eropa tersebut terheran-heran melihat bagaimana anak-anak muda menggunakan tempat penyeberangan jalan menjadi catwalk.

"Itulah anak muda. Anak muda itu selalu bisa melihat dengan perspektif baru, perspektif yang tidak terpikirkan sebelumnya, mereka mewakili masa depan, jadi kami kasih kesempatan itu," ujar Anies.

Gandeng Remaja Citayam untuk Konten Kebersihan

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta saat bersama dengan pegiat TikTok, Bonge dan Jeje.(istimewa/dokumentasi Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta saat bersama dengan pegiat TikTok, Bonge dan Jeje.

Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menunjuk pegiat media sosial, Jasmine Latika atau Jeje "Slebew" untuk membuat konten edukasi kebersihan di Dukuh Atas, Jakarta.

Kawasan ini belakangan menjadi viral di kalangan anak muda sebagai tempat berkumpul dengan nama "SCBD" alias Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok.

Baca juga: Bukan Jadi Duta Nongkrong, Jeje Slebew Dapat Tugas dari Anies Bikin Konten Ini

"Kami nilai efektif karena mereka punya pengaruh khususnya anak-anak seusianya dan menjadi sosok yang kini ramai di media sosial," kata Kepala Seksi Humas Dinas LH DKI Jakarta Yogi Ikhwan dilansir dari Antara, Jumat (15/7/2022).

Selain menggandeng gadis berusia 16 tahun itu, DLH DKI juga mengajak teman pria Jeje, yakni Bonge yang berasal dari Bojonggede untuk bersama membuat konten edukasi kebersihan dan ketertiban di kawasan "SCBD".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com