Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampaikan Pesan Anies untuk Remaja "SCBD", Ridwan Kamil: Pulang ke Rumah, Tidak Menggelandang

Kompas.com - 21/07/2022, 04:15 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memenuhi undangan rapat dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Hal itu disampaikan dalam unggahan Instagram @ridwankamil pada Rabu (20/7/2022).

Dalam keterangan foto, Ridwan berujar baru saja menerima penghargaan, lalu tiba-tiba harus rapat di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD).

"Terpaksalah diminta ikutan #citayamfashionweek bersama para model dunia yang tergabung dalam agency modelpadahalojol.inc," tulis Ridwan, Rabu (20/7/2022).

Baca juga: Ramai Remaja Tidur di Dukuh Atas, Wagub DKI: Mereka Tertinggal Kereta

Dalam pertemuan itu, Ridwan Kamil menyampaikan titipan pesan Anies untuk remaja "SCBD" alias Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok yang kerap menongkrong di Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Salah satunya, Ridwan meminta remaja "SCBD" itu untuk menjaga kebersihan. Kemudian, anak-anak itu diingatkan untuk menjaga ketertiban yang bisa menyebabkan kemacetan.

"Pulang kembali ke rumah, jangan menggelandang," ujar Ridwan Kamil.

Kemudian, remaja "SCBD" itu juga diminta untuk membuat konten yang positif dan kreatif.

"Kira-kira itu titipan pesan dari Gub Kajarta (Kawasan Jakarta Raya) @aniesbaswedan untuk kamu-kamu semua. Hatur nuhun," tutur Ridwan.

Baca juga: Momen Anies Jajal Catwalk Citayam Fashion Week ala Remaja SCBD di Dukuh Atas

Adapun sebutan Kajarta merupakan kelakar Ridwan Kamil yang menirukan logat remaja "SCBD" itu yang menyebut Jakarta menjadi Kajarta dalam awal video unggahannya.

Tak mau melewatkan kesempatan, Ridwan pun ikut catwalk di lokasi penyeberangan yang berada di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Lokasi tersebut menjadi fenomenal setelah dijadikan tempat remaja "SCBD" alias menggelar "Citayam Fashion Week" pada akhir pekan lalu.

Sebelumnya, Anies juga berpose serupa di kawasan Dukuh Atas itu. Bedanya, Anies didampingi oleh tamu rombongan Duta Besar Uni Eropa pada Selasa (19/7/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com