Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Jadi Pelanggan, Anggota Komunitas Lokal Ungkap Dugaan Praktik Prostitusi Online di Depok

Kompas.com - 22/07/2022, 21:57 WIB
M Chaerul Halim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Aparatur Kelurahan Pasir Putih, Kota Depok, bersama petugas keamanan dan komunitas masyarakat menggerebek sebuah rumah kontrakan yang diduga terkait praktik prostitusi online, pada Kamis (21/7/2022) malam.

Kepala Seksi Pemerintahan dan Ketenteraman Ketertiban Kelurahan Pasir Putih, Komarudin mengatakan, penggerebekan ini bermula dari skenario penjebakan yang dibuat oleh Komunitas Depok Bersatu. Salah satu anggota berpura-pura menjadi pelanggan melalui aplikasi percakapan MiChat.

"Proses penjebakan itu, skenarionya dibuat oleh mereka (Komunitas Depok Bersatu). Sejak sore itu, telah membangun komunikasi dengan pelaku prostitusi online," kata Komarudin, saat ditemui, Jumat (22/7/2022).

Baca juga: Petugas Keamanan dan Komunitas Lokal di Depok Bekerja Sama Ungkap Prostitusi Online, Rumah Kontrakan Digerebek

Kemudian, aparatur dari Kelurahan Pasir Putih melakukan kordinasi dengan petugas Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Mereka bersiap untuk mengikuti skenario penggerebakan yang digagas komunitas tersebut.

"Kami bergerak, dengan koordinasi tiga pilar dan akhirnya semalam kami bergabung bersama mereka," ujar Komarudin.

Komarudin berujar, petugas keamanan, kelurahan serta komunitas tersebut menuju lokasi yang sudah disepakati, yakni rumah kontrakan di daerah Pitara, Pancoran Mas.

Mereka juga berkoordinasi dengan petugas keamanan setempat.

"Karena pengembangannya dari wilayah Pasir Putih, kami bersama tiga pilar tetap ke lokasi yang dimaksud pelaku," kata Komarudin.

"Kami (tetap) berangkat ke lokasi dan saat di sana berkoordinasi dengan bhabinkamtibmas setempat," sambung dia.

Dalam penggerebekan itu, kata Komarudin, ditemukan dua perempuan di ruangan berbeda, salah satu di antaranya perempuan yang telah berpasangan dengan pemuda tersebut.

"Di rumah kontrakan di situ ada dua perempuan, satu perempuan lagi tiduran di ruangan depan. Satu lagi pelaku (perempuan) di ruangan dalam sama laki-laki yang kami pasang untuk ngejebak," ujar dia.

Baca juga: Operasi Pekat Ramadhan, Satpol PP Tangsel Amankan 14 Wanita dan 6 Pria Diduga Terlibat Prostitusi Online

Komarudin menuturkan, perempuan yang berpasangan dengan pemuda komunitas itu ditemukan dalam kondisi tanpa busana. Kemudian, ia dibawa ke Kepolisian Sektor (Polsek) Pancoran Mas.

"Saat penggerebekan didapati perempuan itu sudah dalam kondisi tanpa busana dan akhirnya dibawa ke Mapolsek Pancoran Mas," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com