Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKL di Kota Tua Jakarta Kucing-kucingan dengan Petugas, Satpol PP: Belum Ada Sanksi

Kompas.com - 01/08/2022, 21:11 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa pedagang kaki lima (PKL) terlihat masih berjualan secara kucing-kucingan di kawasan wisata Kota Tua Jakarta, Taman Sari, Jakarta Barat, pada Senin (1/8/2022).

Padahal, Pemerintah Kota Jakarta Barat menargetkan kawasan wisata Kota Tua Jakarta, harus sudah bebas dari aktivitas PKL per Agustus 2022.

Kasatpol PP Jakarta Barat Agus Irwanto mengatakan, hingga saat ini, petugas masih terus mengambil langkah persuasif untuk mendorong PKL keluar dari area kawasan wisata tempo dulu itu.

Oleh sebab itu, Agus menyebut, belum ada sanksi yang diterapkan terhadap PKL yang masih berjualan di sana.

"Tidak, belum (ada sanksi). Karena kami membangun hubungan komunikatif, hubungan persahabatan, kami harapkan demikian," kata Agus di Kota Tua Jakarta, Senin.

Baca juga: Kota Tua Jakarta Bakal Steril dari PKL mulai Hari Ini

Ia menambahkan, jika pedagang tertangkap basah berjualan di lokasi yang tidak diperbolehkan, mereka akan diberikan teguran.

"Sejauh ini, kami tetap melakukan tindakan humanis. Artinya, kami tetap mengimbau pedagang untuk bisa ke lokasi yang sudah ditentukan," kata Agus.

Sementara itu, beberapa jam setelah petugas berkeliling untuk merelokasi para PKL, terlihat beberapa PKL masih berdagang dengan sembunyi-sembunyi di balik bangunan maupun di balik pohon.

Seorang pedagang minuman dan pedagang suvenir terlihat masih berjualan di sudut di sekitar pintu masuk Kota Tua Jakarta dari arah Bank Mandiri.

Baca juga: Saat PKL Kucing-kucingan Berdagang di Kawasan Kota Tua Jakarta...

Sedangkan dari arah pintu masuk utara, tepatnya di seberang Halte Trans Jakarta Museum Fatahillah, terlihat seorang pedagang kopi keliling juga membuka lapaknya.

"Saya dagang kucing-kucingan saja. Tadi sudah dibawa ke Kota Intan, tapi saya balik lagi. Soalnya di sana sepi, di sini lumayan lah," kata salah satu pedagang yang enggan disebutkan namanya, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com