JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu hanya bisa menangis histeris melihat rumahnya hangus terbakar.
"Saya habis antar anak saya sekolah, pas pulang, semua sudah habis. Enggak ada yang bisa diselamatin, ijazah anak saya gimana," rintih ibu itu dalam pelukan tetangga, Senin.
Tak berapa lama, anaknya yang baru pulang sekolah pun datang. Ia memberi tahu bahwa rumahnya habis terbakar.
Sang anak berlari menuju rumahnya. Seperti ibunya, sang anak pun menangis pilu.
Baca juga: Permukiman Padat Penduduk di Pekojan Tambora Terbakar, Pemadaman Sempat Terkendala Jalan Sempit
Kebakaran di Jalan Pekojan 2, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, pada Senin (1/8/2022) siang itu tak hanya menghanguskan rumah ibu tersebut.
Total ada tujuh rumah yang dilanda kebakaran sekitar pukul 11.37 WIB tersebut.
"Ada tujuh rumah terbakar, lima rumah dihuni 25 jiwa di RT 008 RW 006, sebuah rumah yang dihuni empat jiwa di RT 003 RW 007, dan sebuah rumah yang dihuni tiga jiwa di RT 006 RW 008," kata Kepala Sektor Tambora Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Joko Susilo saat dikonfirmasi, Senin.
Joko mengatakan, area yang terdampak kebakaran seluas 250 meter persegi.
Baca juga: 7 Rumah Terbakar di Pekojan Tambora, Seorang Warga Terluka
Dalam peristiwa tersebut, tidak ada laporan korban yang kehilangan nyawa. Namun, seorang warga mengalami luka ringan akibat terkena percikan api.
"Jadi ada warga umur 63 tahun yang sedang berupaya memadamkan api di rumahnya sendiri. Dia mengalami luka ringan karena terkena percikan api akhirnya, mengalami luka ringan saja," kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat Syarifudin di lokasi kebakaran, Senin.
Selain seorang korban, Kompas.com juga melihat seorang warga yang tengah diobati. Pria tersebut terlihat mengalami luka di bagian telapak kaki.
Pria itu disebut tanpa sengaja menginjak paku saat berupaya membantu petugas melakukan pendinginan di lokasi kebakaran, menjelang sore hari.
Lebih lanjut, Syarifudin menyebutkan, sebanyak 18 unit kendaraan beserta 90 personel dari berbagai pos diterjunkan ke lokasi.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 12.17 WIB dan operasi pendinginan rampung sekitar pukul 13.25 WIB.
Sementara itu, kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 500 juta.