BEKASI, KOMPAS.com - Empat buah bangku taman tanpa alas berdiri tepat di Taman Jatiasih, Jatiasih Raya, Kota Bekasi.
Pantauan Kompas.com di lokasi, keempat bangku itu juga terlihat berkarat dan nampak tidak terurus.
Cat yang melapisi bangku taman tersebut juga sudah mengelupas hingga terlihat berkarat.
Baca juga: Gagal Curi Motor, Empat Pengamen Dikeyorok Warga Kayuringin Jaya
Keempat bangku yang seharusnya dapat dijadikan tempat beristirahat dan bersantai justru tidak dapat digunakan.
Bangku yang masing-masing berwarna hitam dan putih itu berjajar tepat di depan sebuah tulisan Taman Jatiasih. Lokasi bangku tanpa alas tersebut juga berdekatan dengan kantor Kelurahan Jatiasih dan sebuah bangunan Sekolah Dasar.
Salah satu warga, Arya (29) mengatakan bahwa bangku taman tersebut memang sudah beberapa bulan terbengkalai.
"Saya enggak tahu persisnya kapan ini bangku sudah begini (tanpa alas). Tapi memang ini sudah beberapa bulan terbengkalai," kata Arya, saat ditemui di lokasi (12/8/2022).
Baca juga: Sekap dan Perkosa Perempuan di Bawah Umur, Pria di Kresek Tangerang Ditangkap
Arya menyayangkan kondisi bangku yang terbengkalai. Ia menyebut bahwa bangku tersebut bisa digunakan oleh siswa yang hendak menunggu jemputan.
"Sayang sih kalau rusak begini, padahal bisa dipakai buat tempat tunggu anak-anak kalau mereka pulang sekolah," ucap Arya.
Selain bangku yang terbengkalai, kondisi di sekitar taman tersebut juga terdapat banyak sampah. Sampah daun kering dan bungkus rokok bertebaran di sekitar taman.
Dikonfirmasi terpisah, Camat Jatiasih yakni Azhari mengaku sudah mengetahui hal tersebut.
Namun, ia belum mengetahui penyebab dari rusaknya bangku taman yang ada di Taman Jatiasih.
Baca juga: Penerapan Tarif Integrasi Transportasi Umum Belum Sempurna, Ini Catatan Dewan Transportasi
Namun, ia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga dan Tata Air untuk segera dilakukan perbaikan.
"Saya sudah dapat info, secara teknis memang tidak diketahui penyebabnya, karena vandalisme atau dimakan usia, namun kami sudah buat draft permohonan perbaikan kepada dinas bina marga dan tata air untuk segera dilakukan perbaikan," imbuh Azhari.
Dugaan sementara, penyebab rusaknya bangku taman itu akibat dari aksi vandalisme.
"Kami dalami kembali, kalau serta merta kerusakannya, saya kira karena ada aksi vandalisme," imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.