Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Dorong Tokoh Cibarusah Bekasi jadi Pahlawan Nasional

Kompas.com - 15/08/2022, 22:04 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendorong agar tokoh asal Cibarusah, yakni KH Ma'mun Nawawi menjadi tokoh pahlawan nasional.

Hal tersebut ia ungkapkan ketika memberi sambutan pada Sidang Paripurna Istimewa Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-72 di Gedung DPRD Kabupaten Bekasi.

"Saya sedang mempersiapkan dukungan lahir batin agar almarhum KH Makmun Nawawi dijadikan pahlawan nasional," ujar Kang Emil, sapaan akrabnya, Senin (15/8/2022).

Baca juga: Diresmikan Ridwan Kamil Pekan Lalu, Panggung Apung Situ Rawa Kalong Belum Dapat Diakses

Sebagai bentuk usahanya, ia sudah merestui agar nama KH Ma'mun Nawawi dijadikan sebagai nama jalan, menggantikan Jalan Cikarang-Cibarusah yang merupakan jalan provinsi.

"Jika diperkenankan oleh seluruh anggota dewan, ada jalan provinsi kalau tidak salah di Cibarusah-Cikarang, itu diganti oleh nama beliau (KH Ma'mun Nawawi)," ucap diam

Usai direalisasikan, Emil akan langsung mengajukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan KH Ma'mun Nawawi sebagai pahlawan nasional.

Rencana pengkajian tokoh nasional ini berawal dari usulan warga Cibarusah.

Warga Cibarusah mengganggap KH Ma'mun Nawawi merupakan seorang ulama pejuang dan cendekiawan muslim asal Kampung Cibogo, Cibarusah, yang mempunyai peran besar dalam sejarah perjuangan Kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: 2 Kelompok Tawuran dan Keroyok Pemuda hingga Tewas, Bermula dari Saling Tantang di Medsos

Beliau dikenal berperan aktif dalam perjuangan Kemerdekaan Indonesia dengan membentuk Laskar Hizbullah dan memberikan pelatihan semi militer kepada para santri Pesantren Albaqiyatus Sholihat yang kala itu ia pimpin.

Pasca-pelatihan tersebut, para santri bahkan ikut diterjunkan ke berbagai medan perang, di antaranya ke Jombang di bawah pimpinan KH Wahid Hasyim dan ke Bekasi di bawah Pimpinan KH Noer Alie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonor untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonor untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com