Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Berminat Ikut Pilkada DKI, Airin Ingin Jadi Caleg Dapil Tangerang Raya pada Pemilu 2024

Kompas.com - 22/08/2022, 15:25 WIB
Sania Mashabi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany berencana mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ia berharap partainya, yakni Partai Golkar, mengizinkannya maju sebagai caleg di daerah pemilihan (dapil) Tangerang Raya.

"Semoga partai menugaskan saya di Tangerang Raya," kata Airin dalam acara "Gaspol Spesial: Dinasti Banten Bakal ke Jakarta? Airin Jawab Netizen!" yang ditayangkan di kanal YouTube Kompas.com, Senin (22/8/2022).

Baca juga: Airin Rachmi Diany Mengaku Tak Berminat Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta

Airin menjelaskan, sampai saat ini partainya belum memutuskan pembagian dapil untuk Pemilu 2024. Kata dia, keputusan pemilihan dapil akan ditentukan pada 2023.

"Tahapan di Partai Golkar itu kami fungsionaris dulu, penugasan kami turun ke dapil yang keinginan kami seperti apa," ujar Airin.

"Nanti partai melihat kemauan kami, keseriusan kami, sehingga partai akan menentukan," ucap dia.

Baca juga: Airin Sempat Terpikir Tak Ingin Maju Pilkada Tangsel 2016 karena Kasus Suaminya

Airin pun mengaku lebih tertarik mencalonkan diri sebagai caleg daripada ikut serta dalam kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.

"Kalau kemarin ditanya (bagaimana) jadi wali kota 10 tahun, kan lumayan juga. Ah saya mau istirahat dulu (dari jabatan kepala daerah)," ujar Airin.

Menurut Airin, keinginan menjadi anggota legislatif muncul setelah ia merasakan menjadi kepala daerah selama 10 tahun.

Baca juga: Cerita Airin Ketika Sang Suami Terjerat Korupsi...

Selama 10 tahun menjabat sebagai wali kota Tangsel, Airin merasa banyak pekerjaannya yang terhambat oleh kebijakan yang diatur dalam undang-undang (UU).

Atas dasar itu, Airin berharap bisa melenggang ke Senayan dan ikut berperan dalam membuat kebijakan yang lebih baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com