Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Wali Kota Rotterdam Puji Anies atas Perkembangan Pembangunan Jakarta...

Kompas.com - 29/08/2022, 12:44 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Rotterdam Ahmad Aboutaleb memberikan selamat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas sejumlah hal yang terdapat di Ibu Kota.

Hal ini Ahmad nyatakan ketika mengunjungi Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, pada Senin (29/8/2022) siang.

Untuk diketahui, kunjungan itu dilakukan sebelum Ahmad mengikuti forum Urban 20 (U20) Mayors Summit, yang akan diselenggarakan di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, 30-31 Agustus 2022.

Baca juga: Jelang U20, Anies Terima Kunjungan Wali Kota Rotterdam di Balai Kota DKI

Di Balai Kota DKI, Wali Kota Rotterdam mengungkapkan kehormatannya karena bisa mendatangi Jakarta.

"Selalu menjadi kehormatan untuk berada di Jakarta dan Indonesia," tutur Ahmad kepada awak media, Senin.

Ia lantas memberi selamat kepada Anies atas perkembangan DKI Jakarta.

Ahmad menilai, Ibu Kota kini semakin hijau. Kemudian, ia juga menilai bahwa jalur sepeda dan transportasi umum seperti Transjakarta sudah berfungsi.

Karena itu, ia menyatakan bahwa Anies mampu mengendalikan permasalahan di Jakarta, seperti salah satunya adalah kemacetan.

Baca juga: Pemimpin Kota dari Seluruh Dunia Berkumpul di Jakarta, Bahas Masalah Perkotaan Pascapandemi Covid-19

"Saya ingin memberi selamat kepada gubernur dan masyarakat atas perkembangan kota perihal kemacetan dan lingkungan kota yang semakin hijau," sebut Ahmad.

"Saya melihat jalur sepeda (dan) Transjakarta yang berfungsi. Jadi, pujian yang besar atas pengendalian kota," imbuh dia.

Di sisi lain, ia melanjutkan, kehadirannya di Indonesia juga bertujuan membahas hal yang harus dilakukan pasca-pandemi Covid-19.

Bersama pimpinan kota laindalaam forum U20, Ahmad juga bakal membahas apa yang bisa didapat dari krisis ekonomi ketika pandemi Covid-19.

"Kami juga di sini membahas pasca-Covid, apa yang bisa kita pelajari dari krisis Covid-19. Kita semua punya pelajaran yang bisa diambil dari Covid-19," urai Ahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com