JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta memberhentikan dua direktur PT Transjakarta, yakni Direktur Keuangan dan Perencanaan Korporasi Welfizon Yuza serta Direktur Pelayanan dan Pengembangan Achmad Izzul Waro.
Sebelum menjabat Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transjakarta sejak akhir Oktober 2018, Izzul Waro bertugas di Pemprov DKI Jakarta.
Dia adalah anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
Sebelum menjadi anggota TGUPP, Izzul Waro merupakan bagian dari tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta tahun 2017.
Baca juga: Ini Alasan PT Transjakarta Ganti Direktur Keuangan hingga Direktur Pelayanan...
Izzul merupakan tim pakar Anies-Sandiaga di bidang transportasi.
Izzul sendiri merupakan pakar transportasi yang tercatat pernah aktif di lembaga Institut Studi Transportasi (Instran) dan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).
Kini, posisi Direktur Pelayanan dan Pengembangan kemudian diisi oleh Lies Permana Lestari, sedangkan jabatan Direktur Keuangan dan Perencanaan Korporasi diemban oleh Saidu Solihin.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Fitria Rahadiani mengatakan, pergantian direksi merupakan bagian dari upaya dan strategi yang dilakukan para pemegang saham untuk melakukan penyegaran di jajaran PT Transjakarta.
"Sehingga diharapkan Transportasi Jakarta dapat berperan maksimal, baik dalam memberikan pelayanan transportasi umum kepada masyarakat dan pengembangan bisnis Transportasi Jakarta," kata Fitria melalui keterangan tertulis, Minggu (4/9/2022).
Baca juga: Ini Alasan Pemprov DKI Ganti 2 Direktur dan Angkat Komisaris Baru PT Transjakarta
Sebagai informasi, pemegang saham mayoritas (99,70 persen) PT Transjakarta yakni Pemprov DKI Jakarta, sedangkan pemegang saham sisanya adalah PT Jakarta Propertindo (Perseroda).
Menurut Fitria, Lies memiliki pengalaman pekerjaan dalam pengembangan bisnis perusahaan. Dengan demikian, Lies diharapkan mampu meningkatkan portofolio bisnis perseroan.
Sementara Lies Permana Lestari pernah menjabat sebagai Direktur Perumda Trans Pakuan, Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) serta Direktur Pengembangan Bisnis di PT Sarinah.
"Sehingga dapat melihat dan menangkap peluang sumber pendapatan lainnya di luar tiket dan mampu bekerja sama dengan para stakeholders dalam upaya peningkatan layanan," ujar Fitria.
Sementara itu, Fitria menuturkan, Saidu Solihin memiliki pengalaman menduduki beragam jabatan strategis di beberapa perusahaan, khususnya di bidang keuangan.
Sebelum bergabung dengan Transjakarta, Saidu Solihin pernah menjabat sebagai Direktur Danareksa Sekuritas.