Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MRT dan KNKT Kerja Sama untuk Jamin Peningkatan Keselamatan Penumpang

Kompas.com - 07/09/2022, 05:41 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta bekerja sama dengan Komisi Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) untuk peningkatan keselamatan perkeretaapian untuk menjamin keamanan penumpang.

Hal itu ditandai dengan nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) Mohamad Aprindy dan Ketua KNKT Suryanto Cahyono di Kantor Pusat PT MRT Jakarta (Perseroda) di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat, Selasa (7/9/2022).

"Kami yakin bahwa nota kesepahaman ini akan mendukung peningkatan keselamatan perkeretaapian MRT Jakarta yang selama ini sudah baik," kata Aprindy dilansir dari Antara, Selasa (6/9/2022).

Baca juga: Proyek MRT Fase 2A Mulai Memasuki Konstruksi Pintu Masuk Stasiun Monas

Melalui kerja sama ini, MRT Jakarta dan KNKT menyosialisasikan keselamatan perkeretaapian, mengembangkan dan, melatih sumber daya manusia di lingkungan MRT Jakarta.

Selain itu, MRT Jakarta dan KNKT juga akan berbagi pengetahuan dan keterampilan terkait peningkatan keselamatan pada industri perkeretaapian di Indonesia pada umumnya.

Kerja sama ini juga mencakup dalam bentuk pertukaran data dan informasi terkait keselamatan dan keamanan dalam perkeretaapian otomatis seperti MRT Jakarta.

Nota kesepahaman antara MRT Jakarta dan KNKT berlangsung hingga tiga tahun ke depan.

Baca juga: 15 Proyek BUMD DKI Ini Akan Dipromosikan dalam Jakarta Investment Forum, Ada MRT hingga LRT

Ketua KNKT Suryanto Cahyono berharap kerja sama ini dapat meningkatkan kompetensi sumber daya manusia baik KNKT maupun PT MRT Jakarta (Perseroda), khususnya dalam bidang perkeretaapian.

"Melalui kerja sama ini, kami bisa bersama-sama memajukan aspek keselamatan transportasi, khususnya kereta di Indonesia," kata Suryanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com