Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Warga Tak Tahu Masuk Tebet Eco Park Harus Daftar lewat Aplikasi JAKI

Kompas.com - 13/09/2022, 16:44 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan wisata Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, telah dibuka kembali dengan berbagai aturan baru untuk pengunjung.

Salah satu aturannya, calon pengunjung harus terlebih dahulu mendaftar melalui aplikasi JAKI.

Namun, masih banyak warga yang tidak mengetahui aturan baru mengenai cara masuk ke tempat wisata itu.

Siregar, misalnya. Perempuan ini mengaku tak mengetahui bahwa untuk masuk ke Tebet Eco Park harus daftar melalui aplikasi JAKI.

"Saya tidak tahu cara masuk ke Tebet Eco Park ini pakai daftar dulu melalui aplikasi JAKI. Saya tahunya datang, parkir, lalu masuk," kata Siregar saat ditemui di lokasi, Selasa (13/9/2022).

Baca juga: Seng Penutup Area Tebet Eco Park Jadi Sasaran Vandalisme

Siregar datang bersama tiga orang temannya.

Ia dan teman-temannya akhirnya bisa masuk ke Tebet Eco Park setelah dibantu oleh petugas pengamanan dalam (pamdal) di lokasi yang mengarahkan cara mendaftarnya.

"Itu akhirnya pakai handphone teman saya. Satu handphone bisa buat lima orang. Jadi saya berempat masuk," kata Siregar.

Senada dengan Siregar, warga lain bernana Nani juga mengaku tidak mengetahui cara masuk ke Tebet Eco Park saat ini harus daftar terlebih dahulu melalui aplikasi JAKI.

Bagi Nani, proses tersebut sedikit menyulitkan.

"Kita tadi download dulu, habis itu daftar nanti keluar barcode, lalu di-scan dan kita baru bisa masuk. Ribet sih menurut saya," kata Nani.

Baca juga: Gratis dan Fasilitas Lengkap, Alasan Pengunjung Rekreasi di Tebet Eco Park


Nani meminta proses masuk ke Tebet Eco Park melalui aplikasi itu dapat dievaluasi dan dipertimbangkan, khususnya untuk hari kerja, Senin-Jumat.

"Kalau hari weekday kan sepi, itu mungkin langsung masuk saja, pengunjung juga tak membeludak. Kecuali akhir pekan, bisa diberlakukan untuk membatasi," kata Nani.

"Kemudian kalau ada orang lanjut usia, cara ini yang sedikit menyulitkan. Kalau pengunjung datang dengan keluarga, masih bisa. Kalau datang sendiri itu kan menyulitkan," imbuh Nani.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali membuka Tebet Eco Park pada 15 Agustus 2022.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com