Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P DKI Buka Pendaftaran Bakal Caleg hingga Akhir September 2022

Kompas.com - 21/09/2022, 16:11 WIB
Sania Mashabi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DKI Jakarta membuka rekrutmen bakal calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Fraksi PDI-P di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI, Gembong Warsono mengatakan, proses rekrutmen sudah dimulai sejak dua pekan lalu secara daring.

"Rekrutment kita kan buka online dewan pimpinan pusat partai (DPP) sudah membuat link yang terbuka untuk publik sehingga publik bisa mendaftar dari link yang dikelola oleh DPP partai," kata Gembong kepada Kompas.com, Rabu (21/9/2022).

Baca juga: DPD PDI-P DKI Jakarta Mulai Lakukan Konsolidasi untuk Hadapi Pemilu 2024

Gembong mengatakan, pendaftaran caleg PDI-P dibuka sampai dengan akhir September 2022.

Kemudian partai akan melakukan proses verifikasi dan tes sebelum nantinya masuk dalam daftar sementara.

"Tugas kami dari DPD dan DPC adalah melakukan verifikasi sesuai dengan kewenangan yang diberikan DPP partai," ujarnya.

"Dewan pimpinan daerah partai memiliki kewenangan rekrutmen dan seleksi sebanyak 60 persen. 30 persennya itu adalah kewenangan dewan pimpinan cabang partai dan 10 persen adalah kewenangan dewan pimpinan partai," lanjut dia.

Baca juga: Prasetio Edi Kembali Jabat Ketua DPRD DKI, Regenerasi PDI-P DKI Dipertanyakan

Gembong mengatakan, PDI-P DKI Jakarta juga sudah melakukan rapat konsolidasi Pemilu 2024 di Kantor DPD PDI-P, Tebet, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Selain itu, pihaknya juga membahas soal evaluasi data sistem informasi partai politik (Sipol) dan pelaksanaan rekrutmen caleg partai politik.

"Tugas kami dari DPD dan DPC adalah melakukan verifikasi sesuai dengan kewenangan yang diberikan DPP partai," jelas Gembong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com