Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Kasus Pencurian 10 Barang Elektronik di SDN Kayuringin Jaya XIX Bekasi

Kompas.com - 22/09/2022, 14:57 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Bekasi Selatan menyelidiki kasus pencurian yang terjadi di SD Negeri Kayuringin Jaya XIX, Kota Bekasi, yang terjadi pada Kamis (22/9/2022) dini hari.

Kanit Reskrim Polsek Bekasi Selatan Iptu Valerij Lekahena berujar, pihaknya telah menggelar olah tempat kejadian perkara di sekolah tersebut.

"Sudah (monitor). Anggota polisi dan tim identifikasi sudah melaksanakan olah TKP," ujar Valerij kepada wartawan, Kamis.

Baca juga: SDN Kayuringin Jaya XIX Bekasi Disatroni Maling, 10 Barang Elektronik Dibawa Kabur

Valerij mengatakan bahwa pihak sekolah juga telah melaporkan pencurian tersebut kepada polisi.

"Laporan polisinya, kami mintakan ke sekolah untuk dibuat hari ini ya," kata Valerij.

Sebelumnya diberitakan, satu orang maling menggasak 10 unit alat elektronik dari SDN Kayuringin XIX.

Kepala SDN Kayuringin Jaya XIX Ramadhiani Susanti memerinci, barang yang hilang yakni dua proyektor, satu laptop milik guru, lima laptop milik sekolah, dan dua komputer (PC).

Baca juga: Pemkot Bekasi Anggarkan Rp 1,1 Miliar untuk Karangan Bunga, Bukti Anggota Dewan Tidak Punya Sensitivitas Penggunaan Uang Rakyat

Akibat pencurian itu, pihak sekolah mengalami kerugian hingga Rp 80 juta.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV, Susanti menyebutkan bahwa pelaku beraksi sendirian.

Pelaku terlihat membawa sebuah tas punggung dan hanya membutuhkan waktu 23 menit dari awal kedatangannya.

"Waktu dari maling itu muncul sampai akhirnya dia pergi, dari pukul 03.25-03.58," sebut Susanti.

Adapun pencuri itu masuk melalui jendela yang dicongkel. Pelaku juga terlihat membobol teralis yang terpasang di jendela ruang guru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com