Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penganiayaan Mahasiswi oleh Istri Pengemudi Ojol di Bintaro Berakhir Damai

Kompas.com - 28/09/2022, 16:34 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penganiayaan yang dialami oleh seorang mahasiswi berinisial AP oleh istri pengemudi ojek online (ojol), berujung damai.

Kesepakatan damai tercapai setelah pelaku dan korban melakukan mediasi di Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (28/9/2022).

Untuk diketahui, AP dianiaya dan dituding perebut laki orang (pelakor) oleh istri pengemudi ojol.

Kasus penganiayaan terjadi di rumah kos AP, yang berlokasi di Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu (17/9/2022) siang.

Baca juga: Jika Sepakat Damai, Istri Pengemudi Ojol Penganiaya Mahasiswi di Bintaro Bakal Dibawa ke Psikolog

"Sudah. Sudah cabut laporan di polisi. Untuk kasus saya ini sudah selesai," ujar AP saat ditemui di Polsek Pesanggrahan, Rabu.

AP mengatakan, upaya perdamaian sebelumnya telah dibahas bersama keluarga dari istri pengemudi ojol.

Pembahasan antara keluarga AP dan keluarga pelaku untuk mediasi kasus penganiayaan itu terkahir dilakukan pada Senin, malam.

"Sebelum ke polsek itu keluarganya (pelaku) sudah datang. Terus sudah ngobrol mediasi panjang lebar segala macam, terus akhirnya bikin kesepakatan bersama kalau bahwa aku mau cabut laporannya," kata AP.

Baca juga: Kasus Mahasiswi Dianiaya Istri Pengemudi Ojol Bakal Diselesaikan lewat Mediasi

AP mengaku saat itu keluarganya juga telah membuat kesepakatan oleh orangtua pelaku. Salah satunya perjanjian membawa pelaku ke psikiater.

"Yang paling membuat saya ingin mencabut laporan itu karena keluarganya meyakinkan bahwasanya pelaku ini bakal dibawa ke entah itu ke rumah sakit atau ke psikiater untuk berobat karena ada masalah kejiwaan," kata AP.

Aksi penganiayaan yang dialami AP oleh pelaku sebelumnya terekam kamera CCTV di lokasi kejadian.

Dalam rekaman kamera CCTV, tangan dan baju AP tampak ditarik oleh pelaku, rambutnya pun dijambak.

Sementara itu, pengemudi ojol yang merupakan suami pelaku berusaha untuk melerainya.

AP mengatakan, kejadian bermula saat ia memesan ojek online untuk pulang dari kampusnya menuju rumah kos.

Pengemudi ojol yang merupakan suami pelaku, kemudian tiba di lokasi untuk menjemput AP. AP langsung menghampiri motor pengemudi ojol tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com