Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ABK Minta Anies Tinjau Pelabuhan Muara Angke Diam-diam: Jangan Dengar Kata Bawahannya...

Kompas.com - 06/10/2022, 06:44 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta untuk lebih memperhatikan awak kapal tradisional di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara.

Hal itu disampaikan Anak buah kapal (ABK) bernama Katur (40), menyusul revitalisasi terminal penumpang di pelabuhan tersebut.

Menurut dia, Anies perlu melihat secara keseluruhan masalah warga Kepulauan Seribu terutama kapal-kapal tradisional yang mengangkut penumpang.

"Pak Gubernur harus melihat utuh masalah Pulau Seribu," ucap Katur kepada Kompas.com, Rabu (5/10/2022).

Ia menilai, selain terminal penumpang yang direvitalisasi, fasilitas kapal untuk bersandar juga perlu diperhatikan.

Baca juga: ABK Kapal Tradisional di Pelabuhan Muara Angke Minta Dishub Tidak Angkut Wisatawan

Pasalnya, kapal-kapal kerap kali saling berbenturan dan menyebabkan kerusakan. Katur bahkan beberapa kali harus mengganti rugi kerusakan kapal, ketika berbenturan dengan kapal lain.

Di samping itu, ABK yang sudah melaut selama tiga tahun belakangan ini meminta Anies untuk meninjau langsung lokasi para awak kapal mengais rezeki.

"Pak Gubernur lihatlah secara utuh, jangan mendengar apa kata bawahannya. Tetapi dia harus melihat secara utuh, bila perlu dia datang ke pelabuhan pagi, tanpa harus informasi ke bawahannya sendiri," imbuh Katur.

Baca juga: Benarkah Wajah Baru Pelabuhan Muara Angke Menguntungkan Warga Kepulauan Seribu?

Diresmikannya Terminal Penumpang Pelabuhan Muara Angke, juga diharapkan menjadi momen bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk berbenah.

Hal itu termasuk menyelaraskan pengangkutan penumpang kapal tradisional dan kapal Dinas Perhubungan (Dishub).

"Terkait dengan pelabuhan yang menuju Pulau Seribu ini untuk kapal tradisional dan perhubungan harapanya jangan dibikin satu pintu. Jangan dijadikan satu pelabuhan," pungkas Katur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com