Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPBD DKI Beberkan Penanganan Banjir Setelah Hujan Lebat Melanda Jakarta

Kompas.com - 08/10/2022, 10:21 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah melakukan upaya penanganan genangan banjir, usai hujan mengguyur Jakarta pada Jumat (7/10/2022) malam.


Berdasarkan informasi kewaspadaan cuaca ekstrem yang dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) per 2-8 Oktober 2022, terjadi genangan di beberapa titik di wilayah DKI Jakarta kemarin.

Dalam keterangan yang diterima Kompas.com, pada Sabtu (8/10/2022), BPBD DKI mencatat, hingga pukul 21.00 WIB, ada 4 RT atau 0,013 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta tergenang air.

Baca juga: Kesaksian Siswa Melihat Kengerian Banjir Menjebol Tembok MTsN 19, Teman-temannya Terbawa Arus

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengerahkan sejumlah personel untuk melakukan penanganan genangan air tersebut.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, Satgas Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Gulkarmat, Satpol PP dan PPSU Kelurahan dikerahkan untuk melakukan penyedotan air serta memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik.

Sementara, pengaturan lalu lintas dilakukan oleh Dinas Perhubungan yang dibantu oleh personel dari TNI/POLRI. Penanganan tersebut dimaksimalkan di wilayah selatan dan wilayah timur Jakarta.

Baca juga: Kesaksian Guru MTsN 19 saat Air Bah Menjebol Sekolah: Terjebak di Ruangan dengan Banjir Setinggi Pinggang

Pihaknya membeberkan, penanganan genangan di Kelurahan Jati Padang berupa dilakukannya giat kerja bakti oleh TRC BPBD, DSDA, PPSU Kelurahan Setempat, Satpol PP, dan Disgulkarmat. Pembagian makanan siap saji sebanyak 400 bungkus dan pembuatan tanggul sementara juga dilakukan oleh DSDA.

Selanjutnya, di Kelurahan Cipinang Melayu telah dilakukan giat kerja bakti oleh TRC BPBD, DSDA, PPSU Kelurahan Setempat, Satpol PP, dan Disgulkarmat.

Pemadam kebakaran (damkar) pun menyiapkan 1 unit perahu karet, DSDA menyediakan pompa apung 2 unit, dompet duafa mengerahkan 1 unit perahu dan BPBD siagakan perahu karet.

Untuk Kelurahan Kembangan Utara, dilakukan penyedotan oleh pihak TRC BPBD, DSDA, PPSU Kelurahan Setempat, Satpol PP, dan Disgulkarmat.

Baca juga: PPSU dan Petugas SDA Bersihkan Sisa-sisa Banjir dan Lumpur di MTsN 19

Sebagai langkah percepatan penanganan genangan, Dinas SDA mengoperasikan pompa stationer dan pompa mobile di seluruh wilayah DKI Jakarta, di antaranya:

  • 138 pompa stasioner tersebar di 46 wilayah Jakarta Barat
  • 87 pompa stasioner tersebar di 41 wilayah Jakarta Selatan
  • 40 pompa stasioner tersebar di 21 wilayah Jakarta Timur
  • 95 pompa stasioner tersebar di 23 wilayah Jakarta Pusat
  • 95 pompa stasioner tersebar di 23 Wilayah Jakarta Utara
  • 116 pompa mobile di wilayah Jakarta Barat
  • 75 pompa mobile di wilayah Jakarta Selatan
  • 93 pompa mobile di wilayah Jakarta Timur
  • 64 pompa mobile di wilayah Jakarta Pusat 109 pompa mobile di wilayah Jakarta Utara.

 

Selain itu, BPBD DKI Jakarta telah menyiagakan sejumlah sarana dan prasarana pendukung penanganan genangan yang telah didistribusikan pada tiap kelurahan rawan, seperti perahu, jaket pelampung, ring buoys, dan sebagainya.

Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, PMI, Baznas (Bazis) DKI Jakarta, dan instansi terkait lainnya turut siap siaga untuk mengerahkan bantuan apabila terdapat pengungsi.

Hal ini sebagai bentuk antisipasi dalam penanganan di lokasi genangan.

Kondisi genangan turut dimonitor langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD DKI, Isnawa Adji, guna memastikan koordinasi antar instansi berjalan dengan baik, dan genangan dapat segera diatasi.

Isnawa memastikan, bahwa layanan kedaruratan Jakarta Siaga 112 siap sedia untuk melayani masyarakat yang mengalami keadaan darurat akibat hujan deras yang melanda Jakarta Jumat malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com