JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Sawah Besar membentuk tim khusus untuk mengungkap penemuan mayat perempuan di Jalan Gunung Sahari 7A, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (14/10/2022).
"Atas perintah Pak Kapolres (Kombes Komarudin), kami membentuk sebuah tim khusus untuk selidiki kasus penemuan mayat itu," kata Kapolsek Sawah Besar AKP Patar Mula Bona saat dihubungi wartawan, Selasa (18/10/2022).
Bona mengungkapkan, saat ini jajarannya masih berusaha menyisir closed-circuit television (CCTV) di sekitar lokasi.
Baca juga: Mayat Perempuan Terbungkus Selimut Ditemukan di Got Sawah Besar
Sebab menurut dia, penemuan jasad perempuan itu dinilai tidak wajar karena terbungkus selimut di saluran air dan telah mengeluarkan bau busuk.
"Cuma kalau ditanya soal penyebab kematiannya itu apa, terus terang kami dari pihak kepolisian belum bisa menjawab," ungkap dia.
Menurut Bona, saat ini jasad perempuan yang diperkirakan berusia 40 tahun itu dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), untuk dilakukan otopsi.
"Jenazah di rumah sakit atau sedang dilakukan otopsi, jadi kami akan memberikan statement (pernyataan) ketika hasil otopsi sudah keluar dari RSCM," ucap Bona.
Baca juga: Jasad Perempuan di Kolong Tol Becakayu Miliki Luka Bekas Penganiayaan
Sebelumnya diberitakan, Kanit Reskrim Polsek Kemayoran AKP Fauzan menuturkan, penemuan mayat bermula saat petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) sedang membersihkan saluran air di lokasi.
"PPSU sekitar jam 11.00 WIB, membersihkan got menemukan bungkusan," kata Fauzan.
Saat ditemukan petugas PPSU, Fauzan berujar, jasad perempuan itu diduga telah meninggal lebih dari satu hari.
Pasalnya, kondisi dari mayat tersebut telah mengeluarkan bau busuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.