Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pj Gubernur DKI Diminta Prioritaskan Penggunaan Transportasi Publik untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Kompas.com - 24/10/2022, 18:08 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat transportasi Deddy Herlambang mengingatkan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk memprioritaskan penggunaan transportasi publik dalam mengatasi kemacetan Jakarta.

Hal itu disampaikan Deddy menanggapi berbagai rencana Heru dalam mengatasi kemacetan Jakarta seperti penghapusan sejumlah u-turn, memperbanyak jalan satu arah, dan mengatur jam masuk kerja karyawan agar tak menumpuk di satu waktu.

Baca juga: Dishub Tambah 64 Personel di Sejumlah Titik Macet di Jakarta Barat

"Hal-hal seperti itu (penghapusan u-turn dan selainnya) bisa digunakan untuk jangka pendek, tetapi tidak untuk jangka panjang," tutur Deddy kepada Kompas.com, Senin (24/10/2022).

Deddy mengatakan sudah semestinya Pj Gubernur DKI memberlakukan kebijakan yang mendukung penggunaan transportasi publik. Beberapa kebijakan tersebut di antaranya menaikkan tarif parkir dan pembatasan usia kendaraan.

Selain itu, Deddy mengatakan, Pemprov DKI juga wajib menambah jumlah armada angkutan umum saat menerapkan kebijakan penunjang tersebut.

"Iya, perlu ditambah armadanya supaya semakin banyak ketersediaannya," tutur Deddy.

Sebelumnya Heru telah mewacanakan penghapusan sejumlah u-turn, menambah jumlah jalan satu arah, dan mengatur jam masuk kerja karyawan agar tak menumpuk di satu waktu untuk mengurai kemacetan Jakarta.

Baca juga: Putaran Balik di Jakarta Akan Dikurangi untuk Atasi Macet

Adapun Pemprov DKI telah membahas rencana penghapusan u-turn dan penambahan jalur satu arah ini bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, uji coba pengaturan jam kerja di Ibu Kota akan dilakukan pekan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com