Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sosok AE Napi Kabur dari Lapas Cipinang, Ternyata Bandar Ekstasi dan Sabu

Kompas.com - 31/10/2022, 15:57 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - AE alias Bokir (25), narapidana penyalahguna narkoba yang kabur dari Lapas Kelas I Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (29/10/2022) termasuk bandar besar.

Berdasarkan laman Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang menangani perkara, Bokir divonis bersalah pada 19 April 2021.

Merujuk putusan yang dimuat dalam laman SIPP Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Bokir diamankan Polres Pelabuhan Tanjung Priok dengan barang bukti sabu, dan ekstasi.

Baca juga: Polda Metro Jakaya Ultimatum Napi Kabur dari Lapas Cipinang agar Serahkan Diri

Adapun jumlah barang bukti yang diamankan adalah 1 paket sabu seberat 5,02 gram, dan 750 butir pil ekstasi warna coklat belogo Kingkong.

Selain itu, terdapat juga satu bungkus plastik klip berisi serbuk pil ekstasi seberat 18 gram, 400 butir pil ekstasi warna coklat berlogo Love, satu kantong plastik berisi sabu 38,7 gram, dan satu buah timbangan digital.

AE memiliki ciri khusus tinggi sekitar 175 sentimeter dan tatto di lengan kiri.

Baca juga: Bandar Narkoba Kabur dari Lapas Cipinang, Pengamat Duga Ada “Taburan Uang”

Dugaan sementara, ia melarikan diri dari Lapas Kelas I Cipinang pada Sabtu sekitar pukul 18.00 WIB dengan cara memanjat pagar.

Menjalani hukuman 14 tahun

Kepala Lapas Kelas I Cipinang Tonny Nainggolan mengatakan AE sedang menjalani hukuman pidana selama 14 tahun.

"Kejadiannya kaburnya sehabis shalat magrib. Dugaan sementara dengan memanjat atap tempat pelatihan kuliner dan memanjat pagar dengan alat bantu sarung," kata Tonny.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, jajaran Polres Metro Jakarta Timur akan terus mengejar AE sampai bisa ditangkap kembali.

Baca juga: Satu Narapidana Kasus Narkoba Kabur dari Lapas Cipinang

"Dari Polda kami mengimbau kepada yang bersangkutan untuk menyerahkan diri. Karena bagaimanapun melarikan diri dari tahanan adalah hal yang salah," ujar Zulpan saat dikonfirmasi, Senin (31/10/2022).

Kepolisian saat ini telah mendapatkan permintaan Lapas, untuk memburu AE sampai ditangkap. AE harus menyelesaikan masa hukuman yang sudah diputuskan oleh pengadilan.

Dugaan bersekongkol

Sementara itu, pengamat kebijakan publik Universitas Trisakti, Trubus Rahardiansyah, mengatakan bahwa Lapas Kelas I Cipinang memiliki sistem pengawasan dengan teknologi mutakhir.

Teknologi canggih ini seharusnya dapat membatasi akses keluar-masuk seseorang do Lapas Kelas I Cipinang. Lain urusannya bila ada campur tangan dari oknum petugas.

Baca juga: Satu Napi Lapas Cipinang Kabur, Kalapas: Diduga Panjat Pagar dengan Bantuan Sarung

"Saya menduga ada orang yang terlibat di dalamnya, oknum di situ. Oknum petugas, sipir penjara. Istilahnya ada yang menabur uang di situ sehingga bisa lolos," kata Trubus

Berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lapas, tampak sosok yang diduga AE berjalan di pelataran lapas yang berbatasan dengan Jalan Haji Darip, Kecamatan Jatinegara.

Untuk bisa melewati jalan tersebut, AE seharusnya melewati bagian depan Lapas Kelas I Cipinang yang merupakan tempat parkir pegawai lapas dan seharusnya dijaga ketat petugas.

(Kompas.com: Nirmala Maulana Achmad, Tria Sutrisna/ TribunJakarta.com: Bima Putra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com