BOGOR, KOMPAS.com - Aksi pencurian terjadi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Cihideung Ilir, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Senin (31/10/2022) dini hari.
Barang milik sekolah berupa dua buah printer dan dua buah proyektor dibawa kabur pelaku.
Usai melancarkan aksi kejahatannya, pelaku diduga sengaja meninggalkan pesan di dinding dan lantai sekolah bertulisan "Gangster Tom Bogor".
Kepala Kepolisian Sektor Ciampea Komisaris Polisi Beben Susanto mengungkapkan, berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), pelaku masuk ke dalam ruang guru dengan memanjat tembok sekolah.
Baca juga: Ferdy Sambo Buka Masker Setelah Majelis Hakim Kabulkan Permintaan Ayah Brigadir J
Setelah itu, pelaku mencongkel pintu ruangan dan mencabut kabel kamera CCTV yang ada di dalam ruangan.
"Pelaku mencabut kabel CCTV sehingga leluasa melakukan aksinya," kata Beben dalam keterangannya, Selasa (1/11/2022).
"Pelaku juga mencorat-coret dinding dan tembok ruangan dengan tulisan itu," tambah dia.
Beben menuturkan, peristiwa tersebut baru diketahui setelah penjaga sekolah melihat salah satu pintu ruang guru sudah terbuka.
Baca juga: Setelah Bantai Anak dan Istri, Ayah di Depok Diajak Tetangga Ngopi supaya Tenang
Ia mengatakan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian berupa sepasang sandal, dua buah spidol, tinta printer, tipex, termometer gun, dan satu buah potongan besi.
"Kami bersama Reskrim Polres Bogor masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap para pelaku pencurian tersebut," kata Beben.
Kepala SDN 04 Cihideung Ilir Etu Rohaeti mengungkapkan, usai peristiwa itu, pihak sekolah berinisiatif meliburkan kegiatan belajar mengajar.
Selain itu, para guru juga langsung membersihkan ruangan karena akan digunakan untuk menggelar asesmen nasional berbasis komputer (ANBK).
Baca juga: Rogoh Kocek Rp 10 Juta, Penonton Berdendang Bergoyang Asal Riau Kecewa Hanya Nikmati 4 Penampil
Etu menyebutkan, selain printer dan proyektor, pelaku juga menggasak tiga unit laptop, dispenser, galon air, hingga tabung gas.
"Kami sudah laporan ke Polsek Ciampea, tapi ada sandal yang diduga milik pelaku ketinggalan di sekolah dan sudah dibawa oleh pihak kepolisian," sebut Etu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.