Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Koboi Pencuri Motor di Cipete Saat Terjebak Warga yang Mengepungnya...

Kompas.com - 08/11/2022, 08:46 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pencurian sepeda motor yang berujung melepaskan tembakan saat tepergok warga terjadi di Jalan Asem II, Kelurahan Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (3/11/2022).

Peristiwa pencurian itu terjadi sore hari, tepatnya pukul 17.47 WIB. Pelaku diduga berjumlah tiga orang, dua di antaranya berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max.

Aksi pelaku tersebut terekam kamera pengawas yang ada di sekitar lokasi kejadian. video rekaman aksi pencuri sepeda motor itu beredar di akun Instagram @infocipete.

Video hasil rekaman kamera CCTV memperlihatkan detik-detik pelaku sebelum beraksi. Pelaku yang terlihat berjumlah dua orang, satu di antarnya sebagai eksekutor.

Baca juga: Pencuri Motor di Cipete Sempat Ditangkap, lalu Kabur Usai Lepas Tembakan ke Warga

Kronologi

Mahmudin (52), pemilik motor atau korban pencurian menjelaskan kronologi aksi tindak kejahatan yang dialaminya.

Menurut Mahmudin, pelaku sebelum beraksi terlihat memantau sekitar lokasi pada Kamis pukul 15.00 WIB.

"Memang sudah dari jam 15.00 itu sudah ada orang yang masuk gang, terus dia keluar lagi. Baru jam 17.47 WIB dia balik lagi, itu warga ada yang melihat," ujar Mahmudin saat ditemui di lokasi Senin (7/11/2022).

Mahmudin mengatakan, dua pelaku datang ke lokasi menggunakan motor Yamaha N-Max. Sedangkan satu lainnya menggunakan Honda Beat dengan posisi arah yang berlawanan.

"Orang yang boncengan itu kemudian turun lalu ke arah motor. Kebetulan motor saya N-Max itu samping rumah, setang dirusak, tapi kontak tidak dirusak," kata Mahmudin.

Baca juga: Maling di Cipete Tinggalkan Motor Curian Sebelum Lepaskan Tembakan ke Warga

Setelah berhasil merusak kunci setang motor, pelaku kemudian membawa motor secara perlahan ke arah jalan raya. Saat itu aksi pelaku yang sedang membawa motor itu dipergoki warga.

"Motor dituntun, tapi pada saat itu ada warga yang melihat dan berteriak, 'Woi maling ya'. Warga kemudian ngejar," kata Mahmudin.

Tinggal motor dan lepaskan tembakan

Mahmudin mengemukakan, teriakan warga itu mengundang perhatian masyarakat yang berada di sekitar lokasi. Warga tersebut lalu membantu mengejar pelaku yang sedang membawa motor N-Max curian.

"Saat aksinya ketahuan, pelaku kami kejar. Dia membawa motor itu dengan menuntut (stut). Saat itu motor N-Max saya ditinggal, dia ketangkap warga," kata Mahmudin.

Saat itulah, pelaku mengeluarkan benda diduga pistol dari selipan celananya lalu melepaskan tembakan ke atas untuk menakuti warga yang menangkapnya.

Baca juga: Ini Kronologi Pencuri Motor Lepaskan Tembakan ke Warga di Cipete...

"Warga yang nangkap dia melepaskan, karena takut. Lalu ada warga juga yang mencoba mendekat, ditembak juga tapi tidak kena dan tidak ada yang luka," kata Mahmudin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com