Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerhana Bulan Berakhir, Pesisir Muara Angke Masih Aman dari Banjir Rob

Kompas.com - 09/11/2022, 06:34 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesisir Muara Angke di wilayah RW 022 Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, terpantau masih aman dari terjangan banjir rob, pada Selasa (8/11/2022) malam.

Usai puncak gerhana bulan total yang terjadi sekitar pukul 18.00 WIB petang kemarin, pesisir Muara Angke belum terkena dampak rob hingga pukul 21.00 WIB malam.

Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com, tampak permukiman warga setempat tidak tergenang banjir, salah satunya di Pelabuhan Muara Angke.

Baca juga: Warga Pesisir Jakarta Pindahkan Perabot ke Lantai Atas Antisipasi Banjir Rob

Kemudian, dermaga pesisir Muara Angke yang berhadapan langsung dengan rumah-rumah warga ini juga tidak terdampak air pasang. Jalanan penghubung dermaga tampak kering.

Meski terlihat cukup tinggi, permukaan air laut belum sampai meluap menggenangi jalanan penghubung tersebut.

Sama seperti titik lainnya di Muara Angke, Blok Empang Kaliadem juga malam hari kemarin juga masih aman dari terjangan banjir rob.

Niki Winenti (30), salah satu warga yang tinggal di RT 02 RW 022 Pluit mengatakan, sejak pagi hingga malam memang belum terlihat adanya tanda-tanda air pasang menggenangi permukiman.

"Iya, daritadi pagi (kemarin) belum ada keliatan banjir rob. Sampai malam ini juga belum ada (tanda-tanda)," kata Niki.

Meski belum ada tanda-tanda banjir rob, Niki sehari sebelumnya sudah melakukan antisipasi.

Pada Senin (7/11/2022) kemarin, Niki dibantu dua anaknya yang masih kecil sibuk memindahkan beberapa barang seperti TV, kipas, hingga dagangan di warung sekaligus rumahnya ke lantai 2.

Baca juga: Antisipasi Banjir Rob pada 8-14 November, Wali Kota Jakut Siagakan Pompa, Karung Pasir, dan Petugas untuk

Meski rumahnya sudah ditinggikan, Niki tetap waspada banjir rob karena ketinggiannya bisa saja sampai memasuki bagian dalam rumah.

"Saya naik-naikin barangnya, daripada rusak kena banjir rob," ungkap Niki.

Adapun sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa pada 8 November 2022 akan terjadi gerhana bulan total.

Fenomena tersebut akan berdampak terjadinya air pasang laut maksimum di wilayah-wilayah pesisir. Warga pun diminta waspada dan bersiap-siap akan potensi banjir rob di tengah fenomena gerhana bulan total.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Beberapa Jam Usai Puncak Gerhana Bulan Total, Pesisir Muara Angke Masih Aman dari Banjir Rob. (Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Jaisy Rahman Tohir)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com