Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Janin di Cikarang Barat, Diduga Sudah Meninggal Saat Keluar dari Rahim

Kompas.com - 09/11/2022, 12:59 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Jasad janin yang ditemukan di pinggir Jalan Inspeksi Kalimalang, Desa Gandasari, Cikarang Barat, diduga sudah meninggal saat dikeluarkan dari rahim ibunya.

"Berdasarkan keterangan dokter forensik RSUD Kabupaten Bekasi, bayi diduga telah meninggal dunia saat keluar dari rahim," ujar Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutriesno dalam keterangannya, Rabu (9/11/2022).

Hingga kini polisi belum bisa menentukan jenis kelamin dari jasad janin tersebut.

"Kami juga belum bisa ambil kesimpulan apakah janin itu sengaja dikeluarkan dari rahim atau tidak," jelas Triesno.

Baca juga: Jasad Janin 7 Bulan Ditemukan di Pinggir Jalan Cikarang Barat

Triesno dan jajarannya tengah menelusuri asal-usul janin yang ditemukan dengan kondisi plasenta masih menempel pada tubuhnya tersebut.

"Kami tengah memeriksa saksi-saksi dan melakukan tes DNA si janin, sedang kami selidiki," ucap dia.

Sebelumnya, sesosok jasad janin bayi ditemukan di pinggir jalan dalam kondisi mengenaskan.

Jasad janin itu pertama ditemukan oleh seorang pemulung yang melapor ke petugas keamanan sebuah pabrik yang berada di sekitar lokasi.

Baca juga: Pria Ditangkap Usai Kuburkan Mayat Bayi yang Diaborsi Kekasih, Polisi: Padahal Bukan Anaknya

Petugas keamanan yang penasaran, selanjutnya mendatangi lokasi penemuan janin.

"Tiga saksi yang ke tempat kejadian lalu menemukan janin tersebut. Mereka yang melihat selanjutnya melapor ke Polsek Cikarang Barat," jelas Triesno.

Polisi yang mendapat laporan, kemudian mendatangi tkp dan langsung mengevakuasi jasad janin ke RSUD Kabupaten Bekasi.

"Hasil pemeriksaan luar, usia janin diperkirakan sudah 7 bulan," jelas Triesno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com