DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyatakan telah menyosialisasikan revitalisasi trotoar Margonda yang bakal menghalangi akses SDN Pondok Cina 1, Beji, kepada pihak-pihak terkait.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok Citra Indah Yulianty, berdasarkan informasi yang diterimanya dari Dinas Pendidikan Kota Depok.
Citra mengatakan, surat sosialisasi itu juga menginformasikan bahwa lahan SDN Pondok Cina 1 bakal dialihfungsikan untuk pembangunan masjid agung.
"Kalau enggak salah suratnya itu dari tanggal 4 November itu sudah disosialisasikan dari kepala sekolah ke orangtua murid. Jadi dari informasi yang kami peroleh bahwa semuanya sudah diinfokan," kata Citra saat ditemui di kawasan Cilodong, Depok, pada Rabu (9/11/2022).
Baca juga: Pemkot Depok Klaim Revitalisasi Trotoar Margonda Sesuai Desain meski Halangi Akses Sekolah
Citra berujar, pengecoran trotoar Jalan Margonda sempat ditunda sejak Sabtu (5/11/2022). Sebab, Dinas PUPR masih menunggu koordinasi dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Rumkim).
"Dan kami juga baru meninggikan trotoar tadi malam, itu juga sudah ditahan dari hari Sabtu, karena kami nunggu koordinasi dari Dinas Rumkim," ujar Citra.
Lebih jauh, Citra mengatakan, Pemkot Depok sudah merencanakan pengalihfungsian lahan sekolah untuk pembangunan masjid agung sejak 2016.
"Yang pasti memang itu sudah ada rencana Pemkot Depok bahwa di sana akan relokasi untuk masalah masjid," kata Citra.
"Sebetulnya dulu juga dari tahun 2016 itu sudah ada relokasi tapi untuk ruang terbuka hijau. Kalau sekarang untuk pembangunan masjid," sambung dia.
Baca juga: Penjelasan Pemkot Depok soal Trotoar Maronda Halangi Akses Masuk SDN Pondok Cina 1
Untuk itu, Citra meyakini bahwa para orangtua siswa-siswi sebetulnya sudah mengetahui rencana pengalihfungsian lahan tersebut.
Terlebih, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Depok Mohammad Idris meninjau SDN Pondok Cina 1 untuk menindaklanjuti rencana pengalihfungsian sebagai masjid.
"Menurut saya orangtua murid sudah pasti tahu terkait penataan untuk rencana pembangunan masjid," imbuh dia.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video viral di media sosial menunjukkan proyek revitalisasi trotoar di Jalan Margonda dibangun begitu tinggi, sehingga menyulitkan akses masuk ke SDN Pondok Cina 1.
Baca juga: Perbedaan Tinggi Trotoar dengan Lahan SDN Pondok Cina 1 Teratasi, Pekerja Buatkan Akses Masuk
Terdapat beda tinggi sekitar 120 sentimeter antara permukaan trotoar dengan akses masuk ke pagar sekolah.
Akibatnya, siapa pun yang berjalan masuk ke arah sekolah, mesti pelan-pelan turun dari trotoar ke area sekolah.