JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo memastikan, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) telah menerapkan sebagian besar rekomendasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) soal keselamatan.
"Dari 15 rekomendasi KNKT, sebagian besar sudah dieksekusi. Tentu setelah rekomendasi dituntaskan memang belum langsung terlihat," ujar Syafrin di Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (9/11/2022).
Salah satunya, kata Syafrin, PT Transjakarta telah menerapkan pengecekan pramudi sebelum bus transjakarta mengaspal.
"Jadi sebelum pramudi dinyatakan siap operasi itu dilakukan semacam pengecekan kesehatan dan lain sebagainya," kata Syafrin.
Baca juga: Bus Transjakarta Terbakar di Halte Rawamangun
Syafrin mengatakan, PT Transjakarta akan menerapkan seluruh rekomendasi KNKT itu secara bertahap.
"Jadi secara keseluruhan dan bertahap secara dari 15 rekomendasi tadi, ada yang jangan pendek, jangka menengah, dan jangka panjang. Itu tahapan yang terus dilakukan," ujar dia.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menegaskan, PT Transjakarta harus menerapkan rekomendasi dari KNKT.
Hal ini dinyatakan menyusul dugaan sopir bus transjakarta koridor 4 nekat memasuki pelintasan sebidang Jalan Halimun, Jakarta Pusat, 4 November 2022.
Untuk diketahui, KNKT memberikan rekomendasi kepada PT Transjakarta untuk membantu mengurangi tingkat kecelakaan bus transjakarta pada Desember 2021.
"Ya memang itu (rekomendasi KNKT) harus diterapkan. Kami dorong PT Transjakarta untuk menerapkan," sebut Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/11/2022).
Baca juga: Transjakarta Mestinya Zero Accident, apalagi Operasionalnya Dibiayai APBD...
Ia menegaskan, PT Transjakarta mulai kini harus membangun pola pikir untuk mengutamakan keselamatan.
"Artinya PT Transjakarta harus membangun pola pikir atau mindset untuk menerapkan safety first di setiap layanannya," kata Heru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.