JAKARTA, KOMPAS.com - Sudirman Said menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Namun, proses resminya, masih harus menunggu keputusan para pemegang saham (KPPS).
Karena harus menunggu KPPS, saat ini dapat dikatakan bahwa Sudirman Said masih menjabat komisaris utama di BUMD DKI Jakarta tersebut.
Hal ini dinyatakan Plt Kepala Badan Pembinaaan BUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani.
Menurut dia, proses resmi pergantian komisaris utama masih menunggu KPPS, meski Sudirman Said mengundurkan diri.
Baca juga: Sudirman Said Mundur dari Jabatan Komisaris Utama PT Transjakarta
"Kalau keputusan untuk Pak Sudirman itu nanti menunggu KPPS prosesnya, walaupun yang besangkutan mengundurkan diri," ucap Fitria kepada awak media, Kamis (24/11/2022).
Ia menegaskan, KPPS akan dihasilkan melalui rapat umum pemegang saham (RUPS).
"KPPS itu persetujuan RUPS ya," kata Fitria.
Dalam kesempatan itu, ia masih belum mengetahui kapan akan ada hasil KPPS soal mundurnya Sudirman Said.
Baca juga: Ini Kata Heru Budi Soal Mundurnya Sudirman Said dari Komut Transjakarta
Fitria juga belum bisa memastikan apakah KPPS bakal digelar pada tahun 2022 atau tahun depan.
"Nanti kita lihat (kapan hasil KPPS keluar)," sebutnya.
Adapun kabar soal Sudirman Said mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Transjakarta mencuat pada 11 November 2022.
Baca juga: Jadi Komisaris Utama Transjakarta, Sudirman Said: Sebagai Pendatang Baru, Saya Perlu Banyak Belajar
Kabar soal mundurnya Sudirman Said ini sempat dibenarkan Fitria Rahadiani.
"Iya, betul (Sudirman Said mengundurkan diri)," kata Fitria, 11 November 2022.
Sudirman Said menjabat sebagai Komut PT Transjakarta per 24 Maret 2022.
"Tugas kami (sebagai komisaris) adalah menjalankan fungsi pengawasan atau tugas-tugas kepengurusan yang dibantu oleh anggota komite komisaris lainnya," kata Sudirman dalam keterangan tertulisnya saat itu.
Selanjutnya, kata dia, komisaris juga berfungsi menjadi mitra berpikir direksi dan memberi saran dalam pengurusan perseroan.
Saat itu, Sudirman mengatakan, ia masih perlu banyak belajar untuk mengarahkan PT Transjakarta menjadi lebih baik.
Ia mengaku masih menjadi pendatang baru dalam dunia transportasi, khususnya sebagai komisaris BUMD DKI Jakarta terbesar di bidang transportasi.
"Sebagai pendatang baru, saya perlu banyak belajar. Mempelajari bisnis proses, organsiasi, dan tantangan yang ada di Transjakarta," ucap mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.