BEKASI, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi kini telah terurai dan lancar.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, arus kendaraan mulai terurai sejak pukul 22.00 WIB.
Arus kendaraan yang didominasi oleh kendaraan berat perlahan mulai terurai dan lancar tepat pukul 22.16 WIB.
Tidak ada kendaraan besar yang kini melintas di jalanan yang merupakan jantung Kota Bekasi tersebut.
Baca juga: Macet Hampir Satu Jam, Puluhan Kendaraan Mendadak Parkir di Jalan Protokol di Kota Bekasi
Arus kendaraan terlihat lancar, baik dari arah Bekasi menuju Jakarta atau pun sebaliknya. Kendaraan yang melintas kini didominasi oleh kendaraan berukuran kecil seperti sepeda motor dan kendaraan pribadi.
Kompas.com mencatat, kemacetan di jalan protokol Kota Bekasi itu sempat terjadi lebih dari 4 jam.
Sebelumnya, kemacetan terjadi di jalan Ahmad Yani. Akibatnya, kendaraan mendadak "parkir" tepat di sepanjang tersebut.
Kemacetan itu terjadi sekitar pukul 18.15 WIB, tepat setelah hujan deras mengguyur Kota Bekasi.
Kendaraan yang berhenti di lokasi didominasi oleh kendaraan berat bertonase besar seperti truk trailer pembawa peti kemas, bus antar kota antar provinsi (AKAP) hingga truk terbuka.
Baca juga: Penyebab Macet Parah di Jalan Protokol Bekasi, Dishub: Ada Genangan Air Cukup Tinggi
Antrean kendaraan itu terjadi tepat di Simpang BCP, Bekasi Selatan hingga ke depan SPBU Vivo Jalan Sudirman, Bekasi Barat.
Hanya tersisa dua lajur untuk kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil. Untuk arus kendaraan menuju ke Summarecon Bekasi, arus lalu lintas terpantau lancar.
Kemacetan juga terlihat di arah sebaliknya. Puluhan kendaraan dari arah Summarecon Bekasi menuju pintu tol Bekasi Barat juga ikut tersendat.
Tersendatnya arus kendaraan itu membuat beberapa sopir truk besar turun dari kendaraannya.
Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dishub Kota Bekasi Ikhwanudin mengatakan, kemacetan itu terjadi akibat genangan air yang ada di depan pom bensin Vivo Jalan Sudirman, Bekasi Barat.
"Itu (macet) karena di Jalan Sudirman ada genangan air cukup tinggi hingga 50 centimeter," ujar Ikhwanudin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.