Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAM Jaya Siapkan Tandon untuk Atasi Krisis Air Bersih di 9 Wilayah Jakbar dan Jakut

Kompas.com - 07/12/2022, 13:39 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD PAM Jaya tengah menyiapkan pemasangan tandon atau reservoir untuk menampung dan menyalurkan air bersih di sembilan wilayah krisis air bersih di Jakarta.

"PAM Jaya ada terobosan tandon air di titik kerawanan air bersih. Tandon disiapkan di titik-titik itu disalurkan kepada masyarakat. Minggu depan saya tinjau ke sana, mudah-mudahan bisa membantu," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jakarta International Equestrian Park Pulomas, Jakarta, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: Ada 9 Titik Krisis Air Bersih di Jakarta Barat dan Utara

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengungkapkan, sembilan wilayah yang mengalami krisis air bersih terletak di Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

"Di Jakarta Utara ada Marunda Kepu, Jakarta Barat ada Duri Kosambi, kemudian ada Semanan, ada Kalideres, ada kemudian di Taman Sari. Ada juga di Tambora, Tambora ada Kelurahan Krendang dan beberapa kelurahan lainnya," ungkap Arief.

Tandon di Kampung Marunda Kepu, Jakarta Utara, lanjut Arief, akan diresmikan pekan depan. Sementara itu, pemasangan tandon di wilayah-wilayah krisis air di Jakarta Barat akan dikebut.

"Kampung Marunda Kepu, Jakut, minggu depan diresmikan," kata Arief.

Baca juga: Krisis Air Bersih Mencekik Warga Koja Berbulan-bulan hingga Harus Beli Air Sendiri

Lebih jauh, Arief menuturkan bahwa salah satu wilayah krisis air bersih di Kalideres belum memiliki pipa air bersih sama sekali.

"Kalau Kalideres sampai 1.700 kepala keluarga dan itu ada yang belum pernah ada perpipaan," tutur Arief.

Solusinya, PAM Jaya juga akan membangun reservoir di wilayah tersebut dan mengalirkan air bersih dari sumber air bersih dari Kota Tangerang, Banten.

"Jadi insya Allah di sana akan dibangun reservoir yang cukup besar. Selain itu, alhamdulillah kami mendapatkan sumber air baru dari Tangerang. Mungkin kami akan ada G to G (skema government to government) dengan Kota Tangerang," jelas Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com