JAKARTA, KOMPAS.com - Tim forensik gabungan mengungkapkan sosok Dian, anak dari kaluarga yang tewas di Perumahan Citra Garden 1, Kalideres, Jakarta Barat, sebagai sosok yang sangat bergantung pada ibunya, Margaretha Gunawan.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) Reni Kusumowardhani dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/12/2022).
"Ketergantungannya tinggi terhadap ibunya. Dia bukan seseorang yang mampu ambil keputusan cepat," kata Reni.
Baca juga: Dokter Forensik Simpulkan Kematian Keluarga di Kalideres Bukan karena Setop Makan-Minum
Karena itulah Dian tak bisa mengambil solusi ketika dihadapkan dengan permasalahan keluarganya yang membutuhkan uang untuk bertahan hidup.
Ia juga tak bisa mengambil solusi ketika dihadapkan dengan kenyataan bahwa ketiga anggota keluarganya yakni Rudyanto selaku ayahnya dan Margaretha selaku ibunya serta Budyanto selaku pamannya telah meninggal di rumah yang ia tempati.
Akhirnya, Dian memilih untuk tinggal bersama ketiga jenazah anggota keluarganya hingga ajal pun menjemputnya.
"Ini yang bikin dia tak mampu cari solusi. Tiga anggota keluarga meninggal telrebih daulu. Dia tak berdaya namun punya keinginan untuk hidup. Ada masalah kesehatan fisik dan psikologis yang Dian alami," kata Reni.
"Dan berada dalam satu rumah dengan jenazah ini melampaui kemampuan dia untuk merespons secara adaptif. Dia tak punya sumber daya dari diri sendiri dan lingkungan untuk menghadapi kehilangan," ujar Reni.
Baca juga: Pegawai Koperasi Tak Laporkan Kematian Ibu Keluarga di Kalideres Karena Diancam Budiyanto
Untuk diketahui, polisi telah menyampaikan perkembangan terbaru terkait kasus kematian satu keluarga di Perumahan Citra Garden 1, Kalideres, Jakarta Barat.
Dalam penyelidikan kasus itu, polisi memastikan tak ada tindak pidana yang ditemukan sehingga polisi pun menutup kasus tersebut.
Tim forensik gabungan pun menyimpulkan keempat anggota keluarga yang ditemukan tewas dalam keadaan membusuk yakni Rudyanto, Margaretha, Budyanto, dan Dian meninggal secara wajar.
Adapun urutan kematiannya ialah Rudyanto meninggal pertama, kemudian disusul oleh sang istri yakni Margaretha, lalu sang ipar yakni Budyanto, dan Dian selaku anaknya. Rudyanto meninggal karena gangguan saluran pencernaan.
Kemudian Margaretha meninggal karena kanker payudara. Lalu Budyanto meninggal karena serangan jantung. Dan terakhir, Dian meninggal karena gangguan pernapasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.