Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pesepeda Masuk Jalur Transjakarta lalu Tabrak Petugas Dishub DKI

Kompas.com - 12/12/2022, 16:19 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus pesepeda yang masuk jalur transjakarta atau busway lalu menabrak petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta di samping Halte Tosari, kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, berakhir damai.

Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dishub DKI Masdes Arouffy mengatakan, peristiwa itu bermula saat pesepeda itu masuk busway mengarah ke Kuningan, Minggu (11/12/2022) pagi.

Petugas Dishub DKI yang ditabrak itu sedang bertugas di area car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB).

"Karena pesepeda melaju di jalur khusus bus transjakarta, oleh petugas diarahkan untuk keluar dari jalur tersebut, tetapi pesepeda tetap melaju hingga menabrak petugas Dishub," kata Masdes saat dikonfirmasi, Senin (12/12/2022).

Baca juga: Pesepeda Masuk Jalur Transjakarta, Ditegur Malah Tabrak Petugas Dishub DKI

Akibatnya, petugas Dishub DKI itu mengalami luka di bibir. Polisi di sekitar lokasi kemudian memediasi pesepeda dengan petugas tersebut.

"Pesepeda minta maaf dan persoalan berakhir damai," ujar Masdes.

Kini, petugas Dishub DKI itu juga telah bertugas kembali.

"Petugas Dishub itu pukul 06.00 WIB pagi hari ini telah bertugas seperti biasa kembali," ucap Masdes.

Baca juga: Pesepeda yang Masuk Jalur Transjakarta dan Tabrak Petugas Dishub Minta Maaf, Kasus Berakhir Damai

Diwartakan sebelumnya, seorang pesepeda disebut masuk jalur transjakarta di kawasan Bundaran HI, Minggu pagi. Informasi itu diunggah pemilik akun Twitter @areloghy.

"Ada pesepeda ban tipis, baju ketat tapi sepatu enggak cetak-cetuk masuk ke Jalur TransJakarta, ditegur sama petugas Dishub Jakarta, malah ditabrakin petugasnya. Sinting emang!!" tulis pemilik akun @areloghy.

Dalam unggahan itu, tampak seorang petugas Dishub DKI dan dua polisi berbincang dengan pesepeda tersebut.

Baca juga: Jakarta Punya Slogan Baru, Pemprov DKI Pastikan Tak Ganti Logo PlusJakarta

Saksi mata Arel (36), yang juga pengunggah informasi tersebut, mengatakan bahwa dia mengetahui kejadian itu saat jalan pagi, kira-kira pada pukul 08.30 WIB.

"Tadi saya kebetulan lewat, saya melihat ada perdebatan antara pesepeda dengan pegawai Dishub DKI," kata Arel saat dihubungi, Minggu kemarin.

Arel kemudian bertanya kepada petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP di lokasi.

"Disebutkan bahwa pesepeda masuk dalam jalur transjakarta, terus petugas Dishub-nya ditabrak," ujar Arel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com