JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mobil ambulans bergambar anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai NasDem Ahmad Lukman Jupiter dihentikan polisi karena melawan arus di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (23/12/2022).
Jupiter mengatakan, ambulans itu dikendarai relawannya tanpa seizin dirinya. Ia pun memohon maaf kepada masyarakat atas kejadian itu.
"Saya juga tidak diberi tahu oleh pengemudi ketika ambulans itu digunakan menuju ke lokasi gathering relawan," kata Jupiter saat dikonfirmasi, Jumat.
Atas kejadian itu, Jupiter mengaku sudah menegur dan berjanji akan membina sopir tersebut.
"Sopir sudah saya tegur dan kami berjanji akan membina sopir agar mematuhi lalu lintas saat berkendara," ujar Jupiter.
Ia juga memohon maaf atas perbuatan yang dilakukan tim relawannya tersebut.
"Saya mohon maaf. (Memang) bikin malu juga (perbuatan tersebut). Saya kaget juga, sopirnya sampai begitu," ungkap Jupiter.
"Saya juga kecewa, kok bawa ambulans, kemudian tidak tertib lalu lintas, saja juga kaget juga di situ, kecewa lah pokoknya," ujar dia.
Baca juga: Ambulans Miliknya Lawan Arah di Puncak, Jupiter Nasdem: Mohon Maaf Bikin Malu
Kronologi
Sebelumnya, Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) Lantas Polres Bogor, Ipda Ardian, mengatakan bahwa ambulans tersebut membunyikan sirine dan rotator saat melawan arus tepatnya di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor.
"Ambulans itu melawan arus dan ngawal 2 bus dan sejumlah kendaraan kecil," kata Ardian saat ditemui Kompas.com di lokasi, Jumat.
Polisi yang tengah bertugas pun merasa aneh saat melihat ambulans melintas dengan melawan arah.
Sejumlah petugas langsung menghampiri dan memberhentikan ambulans tersebut.
Saat dicek, ternyata ambulans tersebut tidak membawa pasien sakit. Petugas pun semakin curiga.
Baca juga: Lawan Arus di Puncak, Ambulans Milik Jupiter Nasdem Disebut Dibawa Tanpa Izin
Polisi akhirnya meminta sopir untuk turun dan membuka mobil ambulans.