Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Kecamatan di Jakarta Miliki Potensi Pergerakan Tanah, Masyarakat Diminta Waspada Saat Curah Hujan di Atas Normal

Kompas.com - 11/01/2023, 13:49 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan peringatan dini potensi pergerakan tanah di ibu kota pada Januari 2023.

Menurut Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, 15 kecamatan yang tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat memiliki potensi gerakan tanah.

"Perkiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta perkiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG," jelas Isnawa saat dikonfirmasi, Rabu (11/1/2023), dilansir dari TribunJakarta.com.

Berdasarkan informasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), belasan kecamatan tersebut berada di zona menengah, seperti di daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan, atau jika lereng mengalami gangguan.

Baca juga: Peringatan Dini Pergerakan Tanah di Jakarta, Ini Wilayah yang Berpotensi Terkena

Adapun pada zona menengah, pergerakan tanah dapat terjadi apabila curah hujan di atas normal.

Sementara itu, di zona tinggi, gerakan tanah lama dapat kembali aktif.

Karena itu, Isnawa mengingatkan warga maupun para lurah dan camat setempat untuk mengantisipasi adanya potensi gerakan tanah saat curah hujan di atas normal.

Berikut ini adalah daftar 15 wilayah yang punya potensi gerakan tanah:

Baca juga: Kronologi Remaja Hilang di Duren Sawit Usai Pamit ke Bioskop 2 Bulan Lalu

Jakarta Pusat

• Kecamatan Menteng

Jakarta Selatan

• Kecamatan Cilandak
• Kecamatan Jagakarsa
• Kecamatan Kebayoran Baru
• Kecamatan Kebayoran Lama
• Kecamatan Mampang Prapatan
• Kecamatan Pancoran
• Kecamatan Pasar Minggu
• Kecamatan Pesanggrahan
• Kecamatan Tebet

Baca juga: Pemkot Tangerang dan Tangsel Disarankan Duduk Bareng Rembuk Soal Sampah di Perbatasan

Jakarta Timur

• Kecamatan Cakung
• Kecamatan Kramat Jati
• Kecamatan Matraman
• Kecamatan Pasar Rebo
• Kecamatan Pulo Gadung

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Waspada! 15 Kecamatan di Jakarta Punya Potensi Pergerakan Tanah, Terbanyak di Jakarta Selatan. (Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian 'THR Lebaran' untuk Warga Terdampak Bencana

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian "THR Lebaran" untuk Warga Terdampak Bencana

Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Megapolitan
Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com