Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Curi Pakaian Dalam Wanita di Bekasi, KPAD Duga Terpapar Pornografi dan Tidak Bisa Disalahkan

Kompas.com - 12/01/2023, 09:23 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi turut berkomentar soal kasus bocah pencuri pakaian dalam wanita di wilayah RW 04, Kelurahan Kranji, Bekasi Barat.

Komisioner KPAD Kota Bekasi Novrian menyatakan bahwa kasus pencurian itu bukan murni karena kesalahan anak.

Novrian mengatakan, dalam kasus ini terdapat faktor lain yang menyebabkan seorang anak menjadi pelaku pencurian pakaian dalam.

"Kami melihat ini bukan murni kesalahan anak. Kalau saya lihat sementara, memang ada pola didik, pola asuh, perhatian orangtua yang saya pikir memang kurang diberikan ke anak," jelas Novrian saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Kranji Ternyata Bocah SD, Kasusnya Berujung Damai

Novrian juga melihat adanya pengaruh negatif akibat paparan pornografi. Ia menduga, sang anak terpapar dari lingkungan sekitar.

"Mungkin juga, kita tidak tahu anaknya terpapar dengan tayangan pornografi atau apapun sehingga dia punya imajinasi tertentu dengan mencuri pakaian dalam," kata Novrian.

Untuk itu, pihak KPAD kini sedang mendalami apa yang sebenarnya terjadi pada anak tersebut sehingga dirinya terdorong untuk mencuri pakaian dalam wanita.

"Kami melihat ini tidak selalu murni keisengan. Bisa jadi anak melakukan tindakan ini, ada latar belakang yang mempengaruhi pikirannya," ucap Novrian.

Baca juga: Pencurian Pakaian Dalam di Kranji Berujung Damai, Lurah: Agar Psikologis Pelaku Tak Terganggu

"Kami juga tidak bisa salahkan anak, karena memang anak itu secara tumbuh kembang, pemikirannya belum dewasa. Jadi apa yang dilakukan itu mengimitasi, meniru, menduplikasi apa yang ia tonton, apa yang ia lihat," sambungnya.

Sebagai informasi, warga RW 04 di wilayah Kranji sempat digegerkan dengan aksi pencurian pakaian dalam wanita sejak Jumat (6/1/2023) lalu.

Setelah ditelusuri dan pelaku berhasil ditangkap, pencuri pakaian dalam wanita itu ternyata anak dibawah umur yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Lurah Kranji Isnaini mengatakan, bocah itu ditangkap oleh warga setelah aksinya pada Selasa (10/1/2023) malam tepergok warga.

"Sudah tertangkap kemarin malam sekitar jam 19.00 WIB. Pas ditangkap, ternyata bocah kelas 6 SD, di bawah umur," jelas Isnaini saat dikonfirmasi, Rabu (11/1/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com