Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Catat Banyak Warga Mudik ke Indonesia Selama Imlek 2023

Kompas.com - 24/01/2023, 15:41 WIB
Ellyvon Pranita,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com- Kepala Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta Muhammad Tito Andrianto mengatakan, banyak masyarakat pulang kampung ke Indonesia selama libur Imlek 2023.

Hal itu disampaikan oleh Tito karena melihat data sistem perlintasan imigrasi, sepanjang tanggal 14 hingga 23 Januari 2023.

Dalam periode tersebut, tercatat sebanyak 312.414 orang melintas masuk dan keluar wilayah Indonesia.

Sebanyak 162.722 orang memasuki wilayah Indonesia dan 149.692 orang melintas keluar wilayah Indonesia.

“Dari data tersebut dapat kita asumsikan bahwa lebih banyak yang memilih liburan di Indonesia, bisa jadi karena pulang kampung, untuk bertemu dengan keluarga merayakan liburan ini,” ujar Tito dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Kaget Duloh Ternyata Pembunuh Berantai, Kesaksian Pedagang di Bantargebang: Sempat Tidak Jualan Karena Pulang ke Cianjur

Menurut Tito, meningkatnya jumlah pengunjung yang datang ke Indonesia melalui imigrasi Soekarno-Hatta itu merepresentasikan suasana liburan Imlek yang berbeda dari dua tahun ke belakang.

Seperti yang diketahui, dalam dua tahun terakhir, berbagai kegiatan masyarakat dibatasi untuk menekan laju peningkatan kasus penularan dan kematian akibat infeksi virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.

Pembatasan kegiatan tersebut juga tanpa terkecuali dalam perayaan tahun baru China atau Imlek yang pada umumnya dirayakan dengan begitu meriah bagi masyarakat yang menjalankannya.

Namun, hal itu berbeda dengan yang terjadi pada tahun 2023 ini.

Tito menjelaskan, situasi pandemi Covid-19 yang semakin melandai dan sudah dicabutnya peraturan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) ini juga turut mendukung meningkat perlintasan masyarakat.

Baca juga: Fakta Baru Kekejian Pembunuh Berantai Wowon dkk, Incar Korban Ke-10 untuk Buang Sial...

"Hal itu turut mendukung meningkatnya perlintasan penumpang khususnya di penerbangan internasional," jelasnya.

Tren puncak kedatangan WNI dari luar negeri justru satu minggu sebelum perayaan Imlek, yaitu pada tanggal 15 Januari 2023 dengan 13.406 pelintas.

Sedangkan, puncak kedatangan WNA melalui imigrasi Soekarno-Hatta terjadi pada tanggal 20 Januari 2023 dengan 5.866 pelintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com