Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamen Badut Masturbasi di Cakung, Polisi Imbau Korban Melapor

Kompas.com - 26/01/2023, 11:32 WIB
Jessi Carina

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polsek Cakung mengimbau warga yang menjadi korban masturbasi pengamen badut di Jalan Pangarengan, Kelurahan Jatinegara segera melapor.

Kapolsek Cakung Kompol Syarifah Chaira mengatakan pihaknya masih menunggu laporan guna memastikan kronologi kejadian yang viral di media sosial pada Selasa (24/1/2023) lalu.

"Kami sarankan melapor. Kami juga setiap Jumat Curhat sampaikan jika ada kejadian sekecil apapun melapor, biar kami bisa selidiki," kata Syarifah di Jakarta Timur, Kamis (26/1/2023).

Pasalnya, hingga kini Polsek Cakung belum menerima laporan, baik dari korban atau warga di sekitar lokasi kejadian yang mengetahui kasus masturbasi pengamen badut tersebut.

Meski begitu, Syarifah memastikan pihaknya tetap berupaya mengidentifikasi pelaku berdasar rekaman video amatir direkam warga, diharapkan dalam waktu dekat pelaku dapat segera diamankan.

Baca juga: Nasib Halimah Korban Pembunuhan Berantai: Dibunuh lalu Rumahnya Dijual Wowon

"Kami sedang dalami, sekarang masih penyelidikan. Kami masih berupaya mencari saksi-saksi, karena belum ada laporan. Untuk kejadian (viral masturbasi) selama saya di sini baru pertama," ujarnya.

Sebelumnya sebuah video merekam ulah masturbasi yang dilakukan pemuda pengamen badut di Jalan Pangarengan, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur viral di media sosial.

Dalam video yang beredar tampak pengamen badut tersebut melakukan masturbasi di tengah permukiman padat penduduk, aksi ini pun direkam seorang warga dari jendela rumahnya.

 

Berdasar narasi beredar di media sosial, pelaku melakukan ulah masturbasinya di depan rumah warga setelah melihat seorang perempuan yang hendak mandi pada Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Tepergok Mau Mencuri di Jagakarsa, Seorang Pria Ditangkap di Atap Rumah Warga

"Melihat ibu-ibu di kontrakan mau mandi, lalu nih badut melihat pura-pura nanya kamar mandi. Dikirain mau buang air kecil pas dicek ternyata meloco," tulis narasi beredar di media sosial.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Polisi Imbau Korban Masturbasi Pengamen Badut di Cakung Melapor".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com