Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupa-rupa Cerita Pemburu Diskon Holland Bakery, Datang sejak Subuh demi Stok Kue Lebaran

Kompas.com - 28/01/2023, 20:29 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Warga Pondok Benda bernama Dian (43) sengaja datang dua kali ke Holland Bakery hari ini, Sabtu (28/1/2023) demi berburu aneka kue yang ada di sana.

Adapun hari ini toko kue dan roti tersebut menyediakan diskon dalam rangka ulang tahun ke-45.

Dian awalnya datang sebelum toko aneka roti dan kue tersebut buka. Pagi-pagi sekali sekitar pukul 05.30 WIB, Dian sudah tiba di depan toko Holland Bakery cabang Pamulang Benda, Tangerang Selatan.

Toko tersebut kemudian buka pukul 06.00 WIB. Dalam beberapa menit saja, Dian sudah memburu berbagai jenis roti dan kue dengan total nilai melebihi Rp 400.000.

Baca juga: Pembeli Membludak di Holland Bakery, Ribuan Orang Sudah Datang dari Pagi...

Ia sengaja membeli kue banyak-banyak, untuk dijadikan stok kue lebaran Idul Fitri 2023 nantinya.

"Dapat kue kering banyak, ada putri salju, kestangel, kue sus, habis sekitar 400.000. Saya sengaja beli banyak buat stok lebaran, kan lumayan tuh harganya dapet potongan 45 persen," ujar Dian saat ditemui di lokasi, Sabtu siang.

Ia mengaku sudah tahu informasi akan adanya diskon di Holland Bakery dari tetangganya yang bekerja di toko itu.

Sehari sebelumnya, tetangganya itu juga menyarankan Dian untuk datang lebih pagi agar bisa berburu kue sepuasnya.

"Dari tadi malam sudah tahu infonya dari tetangga yang kerja di Holland Bakery, katanya bakal ada promo hari ini. Nah kalau datang pagi enak, bisa milih sepuasnya, stok kuenya masih banyak," jelas Dian.

Baca juga: Kisah Pemburu Diskon Holland Bakery Mengantre di Bawah Guyuran Hujan, dari yang Iseng hingga Balik Dua Kali

Dian sengaja datang kedua kalinya sekitar pukul 13.00 WIB untuk membeli kembali aneka kue untuk cemilan sehari-hari maupun untuk tambahan stok kue lebaran.

Nantinya, kata Dian, kue-kue itu juga akan dijadikan buah tangan saat bertamu ke rumah kerabat keluarga di hari lebaran.

Berbeda dengan Dian, pembeli lainnya bernama Maya (51), justru mengaku iseng-iseng saja ikut membeli kue. Kebetulan saat ia lewat tadi pagi, ia melihat ada antrean panjang.

Kemudian ia bertanya kepada salah satu yang mengantre, dari situ ia tahu bahwa toko kue tersebut sedang menggelar diskon.

"Pagi-pagi itu antreannya masih panjang pas saya lewat. Saya lihat ada antrean apa, tahunya pas saya tanya ada diskon, terus anak WhatsApp juga bilang ada diskon, terus saya beli," kata Maya.

Baca juga: BEM UI Kecam Penetapan Tersangka Terhadap Hasya yang Tewas Ditabrak Pensiunan Polri

Warga Benda Baru itu kemudian datang kembali pada siang harinya di saat antrean sudah mulai berkurang.

"Ke sini jam 11.00 WIB lewat antreannya sudah pendek. Terus saya borong sekitar 130.000, banyak yang abis kue keringnya, ini kue basah semua. Iseng-iseng ikut saja buat cemilan," kata Maya.

Senada dengan Maya, pembeli lainnya bernama Utami (45) juga datang ke Holland Bakery untuk kedua kalinya di saat antrean sudah tidak begitu panjang.

"Sudah dua kali ke sini, tadi pagi panjang terus balik lagi. Sampai jam 10.00 WIB antrean masih panjangan dua kali lipat dari ini, saya lihat balik lagi kedua kalinya agak pendek," kata Utami.

"Tahu dari temen, dia sudah ke sini duluan ngantre. Terus saya ikut juga, soalnya ibu-ibu seneng kalau ada promo gini. Habis sekitar Rp 200.000-an buat cemilan keluarga saja," lanjut warga Pondok Benda tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com