JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang anggota Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Ricky Martin (24) jadi korban pembegalan, Senin, (6/2/2023).
Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Ciracas, Jakarta Timur, pun masih menyelidiki pembegalan yang menimpa petugas PPSU itu.
Kanit Reskrim Polsek Ciracas Ajun Komisaris Fadholi mengatakan, polisi masih berupaya mengidentifikasi komplotan pelaku yang diduga berjumlah tiga orang itu.
"Kemarin (korban) sempat menyebutkan ciri pelaku, (yaitu) bertato sampai leher. Ternyata, setelah kami ajak berputar banyak pengamen yang ciri-cirinya sama," kata Fadholi, dilansir dari TribunJakarta.com, Jumat (10/2/2023).
Baca juga: Karyawan Pabrik Jadi Korban Begal di Tambun Utara, Kepala Dibacok dan Motor Dirampas
Berdasarkan keterangan korban, kata Fadholi, ketiga pelaku diperkirakan berusia sekitar 30 tahun. Saat kejadian, pelaku berbocengan dengan satu sepeda motor jenis matic.
Fadholi berujar, upaya kepolisian dalam identifikasi pelaku menemui kendala karena tidak adanya saksi yang melihat kejadian, serta rekaman kamera CCTV.
"Saksi enggak ada, CCTV sudah dicari di sekitar TKP enggak ada juga. Kami masih kesulitan mengidentifikasi pelaku. Masih penyelidikan," ujar Fadholi.
Ricky Martin menjadi korban komplotan begal bersenjata tajam ketika sedang bertugas di Jalan Raya Kelapa Dua Wetan pada Senin (6/2/2023) sekitar pukul 05.30 WIB.
Ketika sedang menyapu jalan tersebut, tiba-tiba Ricky dihampiri sebuah sepeda motor dinaiki tiga pelaku. Dua pelaku lalu turun menodongkan celurit dan meminta Ricky menyerahkan hartanya.
Baca juga: Lawan Begal, Pedagang Nasi Goreng di Jatinegara Alami Luka akibat Pisau
Akibat peristiwa itu, Ricky kehilangan uang senilai Rp 1,6 juta yang baru diambil dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di kantor Kelurahan Kelapa Dua Wetan sebelum. Beruntung korban tidak terluka.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Polisi Masih Cari Pelaku Pembegal PPSU Kelapa Dua dengan Ciri Bertato Sampai Leher. (Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.