Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5.239 Bencana Terjadi di Jakarta dalam 5 Tahun Terakhir, Paling Banyak Kebakaran

Kompas.com - 14/02/2023, 16:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkap bahwa ada 5.239 kejadian bencana yang terjadi di ibu kota selama periode 2018-2022.

Dari 5.239 kejadian bencana tersebut, kebakaran menjadi bencana yang paling banyak terjadi, yaitu sebanyak 3.141 kali.

"Kejadian kebakaran jadi yang tertinggi terjadi dikarenakan adanya fenomena El Nino di tahun 2019," ucap Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, Selasa (14/2/2023), dilansir dari TribunJakarta.com.

Sementara itu, pohon tumbang menjadi bencana yang paling sering terjadi lainnya di Jakarta, di mana jumlahnya mencapai 1.116 kali.

Baca juga: Masih di Bawah Umur, Remaja Penusuk Polisi Saat Penggerebekan Narkoba di Koja Diperlakukan Khusus

Kemudian bencana yang terjadi di Ibu Kota dalam lima tahun belakangan juga meliputi banjir sebanyak 406 kali, jalan tergenang 254 kali, kejadian luar biasa 202 kali, tanah longsor 55 kali, konflik sosial 42 kali, dan angin kencang 23 kali.

"Bencana hidrometeorologi seperti banjir, angin kencang, tanah longsor, dan pohon tumbang cukup sering terjadi akibat adanya perubahan iklim dan fenomena La Nina Triple Dip," ujar Adji.

Adji mengatakan bahwa Jakarta Selatan menjadi wilayah yang paling sering terjadi bencana, yang mana jumlahnya mencapai 1.574 kali.

Kemudian, bencana di Jakarta Timur ada sebanyak 1.437 kali, Jakarta Barat 1.220 kali, Jakarta Utara 887 kali, dan Jakarta Pusat 666 kali.

Baca juga: Pekerja Klaim Sudah 2 Tahun Gaji Mereka Dicicil RS IMC Bintaro

Lebih lanjut, Adji menyampaikan bahwa lonjakan kejadian bencana di Jakarta pada 2022 terjadi cukup signifikan, yakni 1.411 kali. Padahal, jumlah kejadian bencana di Jakarta pada 2021 jumlahnya ada 961 kali.

Hal tersebut menjadikan 2022 sebagai tahun yang paling banyak terjadi bencana di Jakarta selama kurun waktu lima tahun terakhir.

Berikut ini adalah data kejadian bencana di Jakarta dalam lima tahun terakhir:

• 2018: 1.077

• 2019: 962

• 2020: 828

• 2021: 961

• 2022: 1.411

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 5 Tahun Terakhir Ada 5.239 Bencana di DKI Jakarta, Paling Banyak Kebakaran. (Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Jaisy Rahman Tohir).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com