Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Deadline" Dua Tahun dari Jokowi untuk Bereskan Normalisasi Ciliwung, Pemprov DKI Kebut Bebaskan Lahan

Kompas.com - 22/02/2023, 06:01 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal sibuk melakukan pembebasan lahan pada tahun ini untuk program normalisasi Kali Ciliwung.

Bagaimana tidak, Presiden Joko Widodo memberikan tenggat waktu dua tahun untuk merampungkan program penanganan banjir tersebut.

Selama 2021-2022, Pemprov DKI telah membebaskan 324 bidang untuk normalisasi Kali Ciliwung.

Sementara itu, Pemprov DKI akan membebaskan lagi 6,5 hektare untuk program serupa pada tahun ini.

Untuk diketahui, Pemprov DKI hanya kebagian tugas untuk membebaskan lahan dalam program normalisasi Kali Ciliwung.

Baca juga: Pembebasan Lahan Normalisasi Ciliwung Dikebut Tahun Ini, Pemprov DKI: Tahun Depan Tersisa 3,2 Km

 

Bebaskan 6,5 hektare

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tanah Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Roedito berujar, pada 2023, jajarannya akan membebaskan 6,5 hektare untuk normalisasi Kali Ciliwung.

Lahan yang akan dibebaskan itu terletak di empat kelurahan di Ibu Kota.

"Kami fokus membebaskan lahan di empat lokasi (kelurahan) tahun ini, totalnya 6,5 hektar," sebutnya melalui pesan singkat, Selasa (21/2/2023).

Roedito mengungkapkan, empat kelurahan yang lahannya akan dibebaskan untuk normalisasi Kali Ciliwung itu adalah Cililitan, Rawajati, Cawang, dan Kampung Melayu.

Dinas SDA DKI akan membebaskan lahan dengan luas yang berbeda di setiap kelurahan tersebut.

Baca juga: Pembebasan Lahan Normalisasi Ciliwung Tahun Ini Telan Dana Rp 469 Miliar

Cawang menjadi kelurahan yang pembebasan lahannya terbanyak, yakni sekitar 2,25 hektar.

Kemudian, Cililitan menjadi kelurahan yang pembebasan lahannya paling sedikit, yaitu sekitar 1,95 hektar.

Lahan di Rawajati yang akan dibebaskan sekitar 1,5 hektare. Sementara itu, lahan di Kampung Melayu yang akan dibebaskan sekitar 1,95 hektare.

Roedito menyebutkan, Dinas SDA DKI menyiapkan Rp 469 miliar untuk pembebasan lahan 6,5 hektar tersebut.

"Dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) kami untuk normalisasi Kali Ciliwung (pembebasan lahan di empat kelurahan) Rp 469 miliar," sebutnya.

 

Bebaskan lagi 3,2 kilometer pada 2024

Kemudian, Roedito melanjutkan, jajarannya akan kembali membebaskan lahan untuk normalisasi Kali Ciliwung pada 2024.

Menurut dia, lahan yang akan dibebaskan pada tahun depan memiliki luas sekitar 3,2 kilometer.

"Untuk yang tahun 2024, total lahan yang akan dibebaskan kurang lebih 3,2 kilometer," ucapnya.

Baca juga: Pada 2021-2022, Pemprov DKI Bebaskan 324 Bidang Lahan untuk Normalisasi Ciliwung

Lahan yang akan dibebaskan itu tersebar di tiga kelurahan di Ibu Kota, yakni Manggarai, Kebon Manggis, dan Bukit Duri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Mengapa Warung Madura di Jabodetabek Buka 24 Jam?

Megapolitan
Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan 'Live' Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Misteri Motif Selebgram Meli Joker Pilih Akhiri Hidup dengan "Live" Instagram, Benjolan di Kepala Sempat Disorot

Megapolitan
Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Dishub DKI Kaji Usulan Kenaikan Tarif Rp 3.500 Bus Transjakarta yang Tak Berubah sejak 2007

Megapolitan
Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Tarif Sementara Bus Transjakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Rp 3.500, Berlaku Akhir April 2024

Megapolitan
Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Mengaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com