Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkuaknya Misteri Pembunuhan Dua Wanita yang Dicor di Bekasi Utara

Kompas.com - 10/03/2023, 07:59 WIB
Joy Andre,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.ccom- Teka-teki tentang pembunuh H (48) dan Y (47), dua wanita yang dibunuh dan  dicor di sebuah rumah di Kavling Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi Utara, akhirnya terungkap.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut, H dan Y dipastikan dibunuh oleh pelaku P.

P adalah pria pemilik rumah yang memutuskan bunuh diri setelah ia membunuh H dan Y.

Aksinya yang tercium oleh keluarga korban dan tetangga sekitar, membuat P memutuskan mengakhiri hidupnya.

"Iya, betul (pelaku bunuh diri setelah membunuh)," ujar Trunoyudo, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Polda Metro Jaya: Pembunuh 2 Perempuan Dicor di Bekasi adalah P, Pria yang Bunuh Diri

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kata Trunoyudo, P membunuh H dan Y karena diduga tersangkut masalah utang piutang ketika menjalin kerja sama bisnis.

Namun, Trunoyudo menyatakan bahwa penyidik masih mendalami motif pembunuhan tersebut. Sebab, motif tersebut baru diketahui dari keterangan suami korban G.

"Menurut daripada keterangan suaminya, adanya masalah utang piutang. Terkait dengan bisnis masalah ekonomi, masalah jual beli besi," kata Trunoyudo.

"Tapi ini dalam proses pemeriksaan sementara ya, karena kan pelakunya P dalam hal ini kan juga meninggal dunia ya. Karena melakukan bunuh diri setelah diketahui perbuatannya," sambungnya.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari menyatakan, motif utang itu berupa keuntungan dari bisnis jual beli besi yang belum dibayarkan terduga pelaku P kepada korban Y.

Erna menyebut, P memang berkecimpung dalam bisnis jual-beli besi. P bahkan disebut juga bekerja di tempat penjualan besi.

"Kurang lebih Rp 100 juta (jumlahnya). Dijanjikan keuntungan, investasi bisnis besi, jadi kayak kirim besi gitu," jelas Erna saat kepada wartawan di Mapolres Bekasi Kota, Rabu (8/3/2023).

H ikut dibunuh meski tak kenal pelaku

Polisi menyebut bahwa korban berinisial H, berada di waktu dan tempat yang tidak tepat.

H yang ikut dibunuh dan dicor, sama sekali tidak mengenal terduga pelaku P.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com