JAKARTA, KOMPAS.com - Satpol PP DKI Jakarta bakal menggencarkan razia pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) di Ibu Kota selama bulan Ramadhan 2023.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin berujar, sejak sebelum Ramadhan, jajarannya memang telah gencar menjaring PPKS.
Penindakan tersebut bertujuan memberikan efek jera (shock therapy) terhadap PPKS, salah satunya pengemis, yang sengaja datang ke Ibu Kota.
"Kami ingin memunculkan shock therapy kepada semua pihak yang mungkin memanfaatkan bulan Ramadhan datang ke Jakarta untuk jadi pengemis dan sebagainya," kata Arifin di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (27/3/2023).
Baca juga: Satpol PP DKI Jaring 383 PPKS pada 1-25 Maret, Ada Manusia Silver, Pengamen, dan Pengemis
Satpol PP DKI Jakarta, lanjut dia, telah menindak seribuan PPKS di Ibu Kota pada Februari-25 Maret 2023.
Arifin memerinci, selama Februari 2023, PPKS yang terjaring razia berjumlah 1.248 orang. Sementara itu, pada 1-25 Maret 2023, ada 383 PPKS yang terjaring.
"Sebelum masuk Ramadhan, kami sudah melakukan itu (razia PPKS). Jadi, sudah diantisipasi, jangan sampai kemudian saat di bulan Ramadhan sudah penuh (PPKS)," ucap Arifin.
Ia menyebutkan bahwa PPKS yang terjaring di Ibu Kota terdiri dari manusia silver, badut, manusia robot (mengenakan kostum robot-robotan), manusia gerobak (menjadikan gerobak sebagai tempat tinggal), pengemis, pengamen, dan pak ogah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.