JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta tetap menyediakan tempat tidur khusus pasien Covid-19 di rumah sakit umum daerah (RSUD), meski kasus harian Covid-19 di Ibu Kota telah melandai.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati berujar, pihaknya menyediakan 10 persen dari total tempat tidur pasien di RSUD untuk pasien Covid-19.
"Kalau di RSUD kami masih tersedia. Disediakan (tempat tidur) untuk pasien Covid-19. Pada dasarnya kami menyiapkan 10 persen tempat tidur," ujar Ani di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (29/3/2023).
Baca juga: Sebut Jakarta Sudah Relatif Aman dari Covid-19, Dinkes DKI: Tapi Kami Tetap Waspada
Ani berujar, saat ini tercatat masih ada 1.394 kasus Covid-19 di Jakarta. Namun, mayoritas pasien mengalami gejala ringan dan melakukan isolasi mandiri.
Karena itu, Dinkes DKI berencana menutup tempat isolasi pasien Covid-19 di Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Jakarta Utara, dan Rusun Pasar Rumput, Jakarta Selatan.
Kedua rusun itu akan dikembalikan sesuai fungsinya.
"Kalau penurunan untuk kapasitas mungkin saja karena kan tingkat kebutuhan tidak sebesar dulu," kata Ani.
Selain itu, Ani juga menilai, saat ini masyarakat tengah bersiap menghadapi endemi Covid-19. Masyarakat telah mendapat edukasi soal pencegahan hingga penanganan Covid-19.
"Tingkat penanganannya juga lebih mudah, masyarakat sudah tahu pengobatannya. Kami juga tahu bagaimana penanganannya," ucap Ani.
"Sesudah vaksin Covid-19 yang paling penting, sehingga akan lebih tahan terhadap virus," sambung dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.