TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebanyak 11 korban luka berat dari tragedi kecelakaan bus di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, telah tiba di Rumah Sakit Umum Tangerang Selatan (RSU Tangsel), pada Senin (8/5/2023) pagi sekitar pukul 06.40 WIB dan langsung menjalani perawatan.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, keluarga korban kecelakaan tidak perlu memikirkan biaya perawatan rumah sakit.
"Keluarga pasien tidak perlu memikirkan soal biaya. Saya sudah dialog dengan Jasa Raharja agar disiapkan anggarannya," kata Benyamin, Senin (8/5/2023), dilansir dari TribunTangerang.com.
"Kalau kurang, nanti pemerintah yang akan membiayai seluruh kebutuhan pasien ini serta pasien yang di Serpong Utara juga," sambungnya.
Baca juga: Kecelakaan di Guci Tegal, Bus Diganjal Batu Tiba-tiba Terjun ke Sungai Sebelum Penumpang Turun
Benyamin mengatakan, terdapat dua rumah sakit yang disiapkan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) untuk merawat korban kecelakaan.
Kedua rumah sakit tersebut adalah RSU Tangsel dan RS Serpong Utara.
"Ada dua rumah sakit yang kami siapkan. Yang luka berat dirawat di RSU Tangerang Selatan. Jumlahnya kira-kira ada 11 orang. Lalu sisanya cedera ringan ditangani di rumah sakit Serpong Utara. Di sini (RSU Tangsel) tentunya hasil diagnosa rumah sakit Tegal dan akan ditindaklanjuti di RSU Tangerang Selatan," ujarnya.
Lebih lanjut, Benyamin menjelaskan bahwa rata-rata korban luka berat mengalami cedera patah di tangan maupun kaki, sampai cedera dalam dan pendarahan.
Baca juga: Selamat dari Kecelakaan Bus di Tegal, Peziarah Tiba di Tangsel Senin Dini Hari
Cedera dan keluhan yang dialami para korban akan ditangani langsung oleh pihak rumah sakit.
Diberitakan sebelumnya, sebuah bus besar pariwisata berwarna merah, yang penuh penumpang, terjun ke jurang di jalur Objek Wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (7/5/2023).
Diketahui bahwa bus tersebut berisi rombongan ziarah dari Majelis Taklim Masjid Baitul Hanif, Perumahan Graha Raya, Kayu Gede, Serpong Utara, Tangerang Selatan.
Rombongan tersebut sedang melakukan perjalanan ziarah ke Cirebon, Pemalang, lalu ke Guci dan akan bertolak ke Pekalongan.
Ada dua bus yang digunakan rombongan peziarah, namun satu bus jatuh ke jurang.
Akibatnya, dua orang meninggal dunia dan peziarah lain luka-luka. Dua orang yang meninggal, yakni Maja (58) dan Ibin.
Artikel ini telah tayang di TribunTangerang.com dengan judul Korban Kecelakaan Bus Wisata di Guci Tegal Tiba di RSU Tangsel, Benyamin: Tak Usah Pikirkan Biaya. (Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Ign Agung Nugroho).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.